DokterSehat.Com – Salah satu kunci untuk mendapatkan tubuh yang sehat adalah dengan menjaga kualitas tidur kita. Pakar kesehatan menyebutkan jika kita sebaiknya mendapatkan waktu tidur setidaknya 7 hingga 8 jam setiap malamnya. Sayangnya, kadangkala kita terbangun pada jam-jam dini hari dan seringkali mata kita sulit untuk dipejamkan kembali dalam waktu yang lama. Hal ini tentu akan sangat mengganggu kualitas tidur kita, bukan? Apa yang sebenarnya terjadi?
Pakar tidur bernama dr. Neil Stanley menyebutkan jika banyak orang yang mengalami hal ini dan terbangun pada jam antara jam 2 hingga jam 4 dini hari. Beberapa diantaranya bahkan bisa terbangun hingga satu atau dua jam lamanya dan kesulitan untuk tidur kembali. Hal ini akan membuat mereka terbangun dengan kondisi lesu di pagi harinya karena merasa kurang mendapatkan waktu tidur yang cukup. Hal ini terjadi karena adanya ritme alami tidur setiap orang.
Dr. Stanley menyebutkan jika setiap orang akan mengalami beberapa fase tidur di malam hari. Saat kita baru saja terlelap, maka kita sebenarnya sedang dalam tahapan paling dalam saat tidur. Kondisi dimana kita sangat lelap ini bisa berlangsung selama dua hingga tiga jam dan disebut sebagai fase tidur gelombang lambat. Setelah itu, kita akan mengalami fase tidur yang disebut sebagai fase tidur ringan atau REM yang bisa dialami selama 90 menit. Pada tahapan inilah kita akan cenderung sangat mudah untuk bangun, khususnya pada fase akhir siklus 90 menit tersebut. Banyak hal-hal kecil yang bahkan membuat kita terbangun layaknya suara hewan, suara hujan, atau bahkan sekadar pasangan yang bergerak di tempat tidur.
Andai kita benar-benar terbangun, banyak orang yang pada akhirnya mengecek ponsel atau bahkan berpikiran negative sehingga mereka pun akan sulit untuk tidur kembali. Padahal, andai kita tetap rileks dan segera memejamkan mata, kita sebenarnya bisa segera tidur kembali dengan cepat. Hanya saja, jika cara ini tidak berhasil, cobalah untuk membaca buku yang biasanya akan sanagt efektif untuk segera membuat kita tidur kembali.