DokterSehat.Com – Apakah Anda masih meragukan manfaat puasa Daud yang begitu dahsyat? Masih banyak orang yang mengira jika manfaat puasa Nabi Daud hanya sebatas menambah amalan untuk akhirat. Ini kurang tepat karena manfaat puasa Daud yang dilakukan juga berdampak positif bagi kesehatan jasmani dan rohani.
Tetaplah membaca untuk menggali informasi lebih dalam lagi mengenai puasa daud. Di samping akan mengetahui bebeberapa manfaat puasa nabi Daud, Anda juga berkesempatan untuk mengetahui keunggulan nabi daud, apa itu puasa Daud, dan keutamaan puasa Nabi Daud.
Keunggulan Nabi Daud
Nabi Daud adalah salah satu utusan Allah yang dianugerahi banyak keunggulan. Tidak ada yang bisa membantah keunggulan Nabi Daud secara fisik yang dikenal sebagai sosok kuat dan sakti.
Hal ini diperkuat dengan catatan pada sejarah bahwa Nabi Daud yang masih belia sudah mampu mengalahkan Jalut yang memiliki perawakkan besar. Selain kuat, Nabi Daud juga begitu lincah dan cerdik.
Nabi Daud juga memiliki keunggulan pada suaranya. Suara Nabi Daud sangat merdu bahkan bisa dikatakan paling merdu sepanjang sejarah. Allah menjadikan gunung, angin, burung begitu mengagumi suara Nabi Daud sampai-sampai mereka semua ikut bertasbih memuji Allah bersama dengan Nabi Daud.
Meskipun Nabi Daud memiliki posisi sebagai seorang raja tetapi beliau tetap giat bekerja sebagai seorang pembuat baju besi. Allah menganugerahi Nabi Daud keunggulan berupa kemampuan melunakkan dan membentuk besi guna membuat baju dan peralatan perang seperti yang tertuang pada ayat suci Al Qur’an berikut:
Dan sesungguhnya telah Kami berikan kepada Daud karunia dari Kami. (Kami berfirman): “Hai gunung-gunung dan burung-burung, bertasbilah berulang-ulang bersama Daud,” dan Kami telah melunakkan besi untuknya. (yaitu) buatlah baju besi yang besar-besar dan ukurlah anyamannya; dan kerjakanlah amalan yang saleh. Sesungguhnya Aku melihat apa yang kamu kerjakan.” (QS Saba’:10-11)
Satu hal yang pasti ada di dalam diri Nabi Daud dan juga nabi-nabi lainnya, yaitu keimanan dan ketakwaannya terhadap Allah yang sangat bagus. Beliau istiqamah melakukan amalan-amalan wajib dan sunnah. Salah satu amalan sunnah yang dijadikan panutan adalah puasanya yang dikenal dengan puasa Daud.
Apa Itu Puasa Daud?
Puasa Daud adalah puasa sunnah yang rutin dilakukan oleh Nabi Daud. Nabi Daud rutin melakukan puasa selang-seling sepanjang hidupnya. Maksudnya, ada satu hari di mana nabi Daud berpuasa, lalu keesokannya tidak puasa, kemudian esok harinya lagi puasa, dan begitulah seterusnya. Hal ini seperti yang ada di dalam riwayat sebuah hadis:
Nabi Muhammad shallahu ‘alaihi wassalam bersabda “Kalau begitu, berpuasalah seperti puasa nabi Daud, dan jangan melebihi lagi.” “Ya Rasulullah, bagaimana puasa nabi Daud itu?” tanya Abdullah bin Amar. (Nabi bersabda) “Ia berpuasa sehari dan berbuka sehari.” (HR Ahmad)
Keutamaan Puasa Nabi Daud
Puasa Nabi Daud yang dilakukan secara selang-seling merupakan puasa sunnah yang paling utama. Keutamaan puasa Daud ini sebagaimana yang tertuang pada salah satu hadis, yaitu:
“Puasalah sehari dan berbukalah sehari, karena yang demikian itu adalah seutama-utamanya puasal itulah puasa saudaraku Daud ‘alaihissalam.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Selain merupakan puasa sunnah yang paling utama, puasa Nabi Daud ternyata memiliki keutamaan sebagai puasa sunnah yang paling dicintai oleh Allah sebagaimana yang ada di dalam hadits berikut:
“Puasa yang paling dicintai Allah adalah puasa Daud, dan shalat yang paling dicintai Allah adalah shalat Daud. Ia tidur setengah malam, dan bangun sepertiga malam, kemudian tidur (lagi) seperenam malam, dan ia berpuasa satu hari dan berbuka satu hari.” (HR. Bukhari Muslim)
Keutamaan puasa Nabi Daud sebagai puasa sunnah paling utama dan puasa sunnah yang paling dicintai Allah dikarenakan puasa Daud merupakan puasa (amalan sunnah) yang optimal. Maksud dari optimal adalah tidak berlebihan tetapi sarat akan tingkat ketaqwaan yang sangat tinggi.
Shalat sunnah dan puasa sunnah Nabi Daud memang mencerminkan ketaqwaan yang sangat tinggi kepada Allah subhanahu wa ta’ala. Ini merupakan batas maksimal upaya beribadah kepada Allah yang tidak berlebihan.
Manfaat Puasa Daud untuk Kesehatan Tubuh
Sudah dijelaskan sebelumnya bahwa puasa Daud memiliki beberapa keutamaan. Keutamaan tersebut tentulah terkait dengan manfaat puasa Daud yang begitu dahsyat. Manfaat puasa Nabi Daud ternyata tidak hanya untuk menambah tabungan amal saja melainkan juga untuk kesehatan tubuh, kejiwaan, dan kedekatan dengan Allah dan Rasul.
Simaklah beberapa manfaat puasa Daud untuk kesehatan yang belum banyak disadari berikut ini:
1. Mencegah sering sakit
Manfaat puasa Daud yang sangat terasa untuk kesehatan tubuh adalah menjadi jarang sakit. Hal ini persis seperti kondisi kesehatan Nabi Daud ‘alaihissalam yang selalu sehat dan jarang sakit.
Pelaksanaan puasa daud bagaikan sebuah imunitas bagi tubuh. Dengan melakukan puasa daud yang dilakukan berselang satu hari maka kondisi tubuh menjadi lebih sehat terutama pada saluran pencernaan.
2. Menguatkan fisik
Anda telah mengetahui melalui informasi yang sebelumnya pernah disebutkan bahwa Nabi Daud adalah nabi yang memiliki kekuatan fisik mengagumkan. Kekuatan fisiknya yang mengagumkan ini melengkapi perawakan tubuh tinggi dan pesona kharismatiknya.
Kekuatan fisik ini bisa Anda dapatkan dengan melakukan amalan sunnah puasa Daud. Manfaat puasa Nabi Daud yang satu ini sangatlah berguna untuk menunjang produktivitas sehari-sehari apalagi ini sangat penting bagi kaum adam. Setuju?
3. Membuang racun-racun
Manfaat puasa Daud yang lain bisa bertindak sebagai proses detoksifikasi bagi tubuh. Pada prinsipnya, puasa yang dilakukan baik berupa amalan wajib seperti puasa Ramadhan maupun amalan sunnah seperti puasa daud ini memang berguna untuk membersihkan tubuh.
Pelaksanaan puasa Daud yang rutin dilakukan bisa membuang segala jenis racun yang ada di dalam tubuh. Racun-racun yang masuk ke dalam tubuh melalui makanan, minuman, dan udara yang Anda hirup pastinya bisa merugikan kesehatan jika tidak dibuang.
Pembuangan racun-racun tersebut bisa dilakukan dengan melakukan ibadah sunnah puasa Daud. Puasa dengan frekuensi tinggi tetapi tetap baik untuk keseimbangan tubuh ini merupakan cara efektif untuk membersihkan darah dari racun-racun.
4. Melatih titik optimal
Titik optimal merupakan titik yang paling baik untuk segala urusan termasuk ibadah. Manfaat puasa Daud bisa berguna untuk melatih diri melakukan suatu hal pada titik optimal. Sudah dijelaskan sebelumnya bahwa puasa daud merupakan batas maksimal puasa yang baik karena tidak berlebihan.
5. Menekan hawa nafsu
Tidak hanya berguna untuk kesehatan secara fisik, manfaat puasa Nabi Daud pun bisa mengontrol hawa nafsu. Hawa nafsu yang dimaksud tidak hanya nafsu syahwat atau gairah seks saja melainkan juga nafsu amarah.
Bagi Anda yang belum bisa menikah karena suatu hal tetapi tersiksa dengan gejolak syahwat maka lakukanlah puasa Daud. Hal ini dikarenakan puasa Daud bisa menurunkan gejolak gairah seks secara efektif.
6. Mengikuti sunnah
Manfaat puasa Daud dari segi kesehatan dan kejiwaan sudah disebutkan. Selanjutnya perlu Anda yakini juga jika manfaat puasa Nabi Daud pastinya ada dari sisi spiritual. Pelaksanaan puasa Daud telah ada pada beberapa hadis.
Ini berarti, puasa daud merupakan amalan yang dilakukan oleh Nabi Muhammad shalallahu ‘alaihi wassalam. Dengan melakukan amalan-amalan yang dicontohkan oleh rasulullah shalallahu’alaihi wassalam maka mengartikan Anda telah mengikuti sunnah beliau yang diyakini memiliki kejayaano dunia akhirat.
7. Mendapatkan ridho’ Allah
Puasa Daud adalah puasa yang paling disukai oleh Allah sebagaimana yang sudah disebutkan pada suatu hadits. Jadi, dengan melakukan puasa daud maka ini bisa membawa suatu manfaat. Manfaat puasa daud yang dimaksud kali ini adalah dalam rangka mendapatkan ridho’ Allah sehingga lebih mendekatkan diri kepada-Nya.
Sumber:
- Amirullah & Iis Nur’aeni. 2010. Puasa Sunah Kunci Meraih Sukses. Bandung: Ruang Kata
- Ahmad Rifa’i Rif’an. 2018. Dahsyatnya Puasa Daud Membuka Pintu Rezeki, Kebahagiaan, Kesehatan, Jodoh, dan Tergapainya Impian. Jakarta: Elex Media Komputindo
- M Syukron Maksum. 2009. Kedahsyatan Puasa; Jadikan Hidup Penuh Berkah. Yogyakarta: Penerbit Pustaka Marwa