Terbit: 6 September 2022 | Diperbarui: 7 September 2022
Ditulis oleh: Mutia Isni Rahayu | Ditinjau oleh: dr. Aloisia Permata Sari Rusli

Penat dengan aktivitas sehari-hari? Luangkanlah waktu Anda untuk pergi berlibur. Selain meringankan stres, terdapat sejumlah manfaat liburan yang sayang untuk Anda lewatkan. Apa saja? Simak di sini.

7 Manfaat Liburan bagi Kesehatan yang Sayang untuk Dilewatkan

Sejumlah Manfaat Liburan untuk Kesehatan Fisik dan Mental

Liburan bisa menjadi ajang untuk refreshing di tengah-tengah padatnya rutinitas sehari-hari. Selain untuk menyegarkan pikiran, ternyata ada banyak sekali manfaat liburan bagi kesehatan, lho!

1. Menurunkan Risiko Penyakit Kardiovaskular

Seperti dikutip dari New York Times, meluangkan waktu untuk berlibur setiap dua tahun sekali dapat menurunkan risiko penyakit jantung koroner dan serangan jantung; baik pada pria maupun wanita. Hal ini dibandingkan dengan orang yang berlibur setiap enam tahun sekali.

Selain itu, dikutip dari Forbes, Dr. Mehmet Oz menyatakan bahwa liburan dapat menurunkan sebanyak 32% angka kematian yang diakibatkan oleh penyakit kardiovaskular pada pria.

Penelitian tersebut juga menemukan jika kurangnya liburan juga dikaitkan dengan risiko penyakit kardiovaskular pada wanita.

Manfaat liburan untuk mencegah penyakit jantung ini berasal dari anggapan bahwa berlibur dapat meningkatkan aktivitas fisik seseorang. Perlu Anda ketahui, aktivitas fisik yang cukup dapat meningkatkan kesehatan jantung.

Baca JugaManfaat Jalan Kaki 10.000 Langkah bagi Kesehatan

2. Menjaga Kebugaran

Disadari atau tidak, manfaat liburan bagi kesehatan juga dapat menjaga kebugaran. Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, liburan mengharuskan Anda untuk beraktivitas fisik lebih banyak.

Tentunya, Anda tidak ingin perjalanan menjadi sia-sia, bukan? Anda pun akan merasa penasaran dengan berbagai kegiatan yang mungkin bisa dilakukan di tempat yang dikunjungi.

Maka dari itu, Anda akan lebih banyak bergerak untuk menuntaskan rasa penasaran yang dimiliki.

Aktivitas fisik yang dilakukan bisa beragam, mulai dari jalan kaki menelusuri kota, melakukan olahraga ekstrem, berenang, hiking, dan masih banyak kegiatan lainnya.

3. Meningkatkan Kemampuan Kognitif

Perjalanan ke tempat baru akan mempertemukan Anda dengan lingkungan baru dan berbagai pengalaman yang baru. Hal ini akan merangsang otak untuk membangun ketahanan sel yang dapat menunda kemunculan penyakit degeneratif.

Pengalaman bertemu dengan orang baru, lingkungan baru, budaya baru, dan situasi yang baru ini dapat membantu meningkatkan memori dan konsentrasi seseorang. 

Selain itu, sebuah penelitian juga menunjukkan bahwa liburan dapat membuat seseorang menjadi lebih kreatif.

4. Menjaga Kesehatan Tulang

Bekerja di depan layar laptop atau komputer dapat membuat Anda kurang aktif bergerak. Oleh karena itu, Anda disarankan untuk berolahraga rutin untuk menjaga kebugaran tubuh.

Salah satu aktivitas fisik yang baik untuk mendukung hal ini adalah berlibur, apalagi jika Anda memilih untuk berlibur di ruang terbuka seperti gunung atau pantai.

Salah satu manfaatnya bisa dirasakan oleh tulang Anda. Selain meningkatkan aktivitas fisik, berlibur di ruang terbuka juga dapat membantu meningkatkan kepadatan tulang.

5. Mengatasi Stres

Tidak hanya untuk kesehatan fisik, manfaat liburan juga baik untuk kesehatan mental Anda.

Dengan meluangkan waktu untuk melihat tempat-tempat baru, Anda akan lebih relaks, terbebas dari kepenatan dan stres yang selama ini menghantui pikiran.

6. Mengurangi Kecemasan dan Depresi

Menjalani rutinitas yang sama setiap hari sangat mungkin membuat Anda bosan dan merasa tertekan. Maka dari itu, Anda membutuhkan liburan.

Berlibur dapat membuat seseorang lebih bahagia, lebih tenang, dan terhindar dari depresi.

Para ahli menemukan bahwa stres yang tidak ditangani dapat memicu kecemasan dan depresi. Nah, liburan dapat membantu membuat Anda lebih tenang karena tubuh dan pikiran Anda bisa beristirahat sejenak.

Baca Juga10 Cara agar Tidur Nyenyak selama Perjalanan Mudik

7. Meningkatkan Produktivitas

Relaksasi dapat membantu menurunkan tekanan darah sekaligus mengurangi kadar kortisol di dalam tubuh. Kortisol adalah hormon yang berhubungan dengan stres.

Agar memperoleh relaksasi, liburan bisa Anda pertimbangkan. Liburan dapat memberikan kesempatan untuk “mengisi ulang baterai” tubuh Anda. Dengan begitu, Anda akan kembali beraktivitas dengan penuh semangat.

Demikian beberapa manfaat dari liburan yang bisa Anda dapatkan. Mengetahui sejumlah manfaat tersebut, luangkanlah waktu untuk rehat sejenak dari aktivitas tanpa gangguan apa pun.

Anda bisa mulai menjadwalkan liburan dengan orang terdekat ataupun sendirian. Selamat berlibur!

 

  1. Anonim. 2021. How Travel Affects Mental Health. https://www.webmd.com/mental-health/how-travel-affects-mental-health. (Diakses pada 6 September 2022).
  2. Isham, Kathryn. 2021. Importance of Taking A Vacation. https://www.allinahealth.org/healthysetgo/thrive/importance-of-taking-a-vacation. (Diakses pada 6 September 2022).
  3. Morris, Jack. 2022. 6 Reasons Why Holidays are Good for Your Health. https://www.staysure.co.uk/discover/travelling-good-for-health/. (Diakses pada 6 September 2022).

DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi