Terbit: 29 October 2017
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Kebanyakan orang cenderung lebih mewaspadai penyakit yang menular. Padahal, dalam realitanya, penyakit tidak menular seperti stroke, tekanan darah tinggi, kanker, dan diabetes sangatlah mematikan dan bisa menyerang siapa saja. Sebenarnya, apakah ada cara yang bisa kita lakukan untuk mencegah datangnya penyakit tidak menular ini?

Jangan Hanya Mencegah Penyakit Menular Saja, Penyakit Tidak Menular Juga Harus Kita Waspadai!

Kementerian Kesehatan RI melalui Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) menyarankan kita untuk menerapkan perilaku “CERDIK” dalam kehidupan sehari-hari demi mencegah datangnya penyakit tidak menular. Seperti apakah perilaku “CERDIK” ini?

C untuk cek kesehatan secara rutin
Kebanyakan orang masih meremehkan kondisi kesehatannya. Tak percaya? Kita cenderung baru memeriksakan kondisi kesehatan saat mulai mengalami keluhan atau gejala kesehatan. Bahkan, saat penyakit datang, masih banyak orang yang enggan memeriksakan diri ke dokter!

Dengan memeriksakan kondisi kesehatan tubuh secara teratur, yakni sekali dalam sebulan, maka kita pun bisa mengetahui apakah kita mengalami masalah kesehatan layaknya tekanan darah yang tidak normal, berat badan yang berlebihan, atau hal-hal lainnya sehingga bisa segera menerapkan gaya hidup yang lebih baik demi mencegah datangnya penyakit tidak menular tersebut.

Beberapa pemeriksaan rutin yang dapat Anda lakukan:

  • Cek tekanan darah
  • Cek kadar gula darah
  • Cek lingkar perut
  • Cek kolestrol total
  • Tes darah lengkap di laboratorium
  • Deteksi dini kanker leher rahim bagi wanita
    Deteksi dini kanker leher rahim ini dapat dilakukan dengan IVA test yang praktis, cepat, dan mudah.

E untuk enyahkan asap rokok
Telah banyak penelitian yang menunjukkan bahwa asap rokok bisa menyebabkan berbagai penyakit berbahaya seperti penyakit jantung, kanker, dan lain sebagainya. Tak hanya perokok aktif, para perokok pasif yang berupa second smoker atau third smoker juga beresiko terkena penyakit akibat dari paparan asap rokok. Karena alasan inilah ada baiknya kita memastikan lingkungan rumah terbebas dari asap beracun ini.

R untuk rajin melakukan olahraga
WHO menyebutkan bahwa kurangnya aktifitas fisik bisa menimbulkan masalah kesehatan seperti obesitas atau kolesterol tinggi, khususnya pada mereka yang cenderung bekerja dengan cara duduk seharian di depan komputer. Pakar kesehatan menyaranan kita untuk melakukan olahraga setidaknya 30 menit setiap hari demi mencegah datangnya penyakit berbahaya.

D untuk diet sehat
Pastikan untuk menjaga pola makan yang sehat dengan kadar gizi yang seimbang. Tak hanya memperbanyak asupan asyur dan buah-buahan, pastikan untuk menghindari makanan berlemak, tinggi gula, tinggi garam, berminyak, dan mengandung bahan pengawet. Dengan melakukannya, maka tekanan darah, kadar gula darah, dan kolesterol bisa dijaga. Selain itu, resiko terkena obesitas dan diabetes juga bisa dicegah.

Rekomendasi Kementerian Kesehatan untuk batas konsumsi gula, garam dan lemak adalah sebagai berikut:

  • 4 sendok makan gula per hari
  • 1 sendok teh garam per hari
  • 5 sendok makan lemak per hari

I untuk istirahat dengan cukup
Passtikan untuk tidur 7 hingga 8 jam setiap malamnya demi mencegah masalah kesehatan seperti obesitas, tekanan darah tinggi, dan berbagai penyakit berbahaya lainnya.

K untuk kelola stress
Stress yang tidak dikelola dengan baik bisa memicu peningkatan tekanan darah dan kadar gula darah. Hal ini disebabkan oleh kecenderungan orang yang terkena stress untuk makan dengan sembarangan. Tak hanya itu, stress juga bisa memicu masalah susah tidur yang berimbas pada menurunnya kesehatan jantung dan organ kardiovaskular lainnya.

Dengan menerapkan perilaku “CERDIK” ini, maka berbagai penyakit berbahaya pun bisa kita cegah kedatangannya.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi