Terbit: 25 January 2017
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Banyak dari kita yang tanpa disadari suka duduk dengan posisi kaki bersilang. Memang, dengan menyilangkan kaki, kita bisa mendapatkan posisi yang nyaman untuk duduk. Sayangnya, dibalik rasa nyaman ini, ada cukup banyak bahaya yang bisa didapatkan dengan duduk sambil menyilangkan kaki ini. Apa sajakah bahaya tersebut?

Ini Bahaya Dari Suka Duduk Dengan Menyilangkan Kaki

Tekanan darah tinggi
Pakar kesehatan menyebutkan jika setidaknya 60 persen manusia suka duduk dengan menyilangkan kaki. Kaum hawa cenderung lebih sering melakukannya dibandingkan dengan kaum pria. Sayangnya, kebiasaan ini ternyata bisa memicu masalah tekanan darah tinggi. Bagi mereka yang sebelumnya sudah mengalami masalah kesehatan ini, maka kebiasaan duduk dengan menyilangkan kaki tentu sangat tidak disarankan.

Membuat peredaran darah tidak lancar
Kebiasaan duduk dengan menyilangkan kaki ternyata bisa membuat peredaran darah tidak lancar. Bagaimana tidak, salah satu kaki akan tertindih oleh kaki lainnya sehingga aliran darah yang menuju ke jantung atau sebaliknya akhirnya akan mengalami hambatan.

Menyebabkan mati rasa
Dengan duduk sambil menyilangkan kaki, kita bisa menyebabkan masalah mati rasa pada kaki dan juga punggung. Pakar kesehatan bahkan menyebutkan bahwa kita hanya perlu 15 menit duduk dengan posisi ini untuk menyebabkan masalah mati rasa.

Memicu nyeri punggung
Kerap duduk dengan menyilangkan kaki ternyata bisa memicu nyeri punggung dan sakit leher. Hal ini terjadi karena postur tubuh pada bagian pinggul menjadi tidak ideal, yakni berada dalam posisi membengkok. Andai kita kerap duduk dengan menyilangkan kaki cukup sering dan dalam waktu yang lama, maka resiko terkena kedua penyakit tersebut tentu akan meningkat.

Meningkatkan resiko infeksi jamur vagina
Tanpa disadari, kebiasaan duduk dengan menyilangkan kaki pada wanita membuat area selangkangan tidak mendapatkan sirkulasi udara yang cukup sehingga beresiko tinggi terkena infeksi jamur vagina.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi