Terbit: 13 January 2018 | Diperbarui: 3 November 2022
Ditulis oleh: Muhamad Nuramdani | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Seorang tahanan di Spanyol yang sudah dinyatakan meninggal oleh tiga dokter, tiba-tiba terbangun di kamar mayat rumah sakit setempat.

Hii, Jenazah Tahanan Ini Bangkit Kembali di Kamar Mayat!

Mayat bernama Gonzalo Montoya Jiménez ini terbangun dalam kondisi luka di tubuhnya. Jiménez rencananya akan diauotopsi pada hari Minggu lalu, setelah disemayamkan di ruangan dingin.

Menurut media lokal, ia terbangun beberapa jam sebelum pemeriksaan mayat dilakukan. Ilmuwan menyebutnya kasus ini adalah kematian nyata yang luar biasa.

Pihak berwenang mengatakan kepada keluarga Jiménez, bahwa pria berusia 29 tahun itu diyakini telah meninggal di tahanan sekitar pukul 8 pagi. Dia ditempatkan di bagian paling berbahaya dari populasi penjara.

Jiménez ditemukan tumbang di kursi setelah mengeluh merasa sakit sehari sebelumnya. Pejabat mengatakan dia mengalami sianotik —perubahan warna keunguan pada kulit yang muncul setelah kematian. Dia juga tampak menderita kekakuan pada tubuhnya.

Tidak ada tanda-tanda pergerakan pada tubuh Jiménez dan denyut nadinya pun berhenti hingga dia dinyatakan meninggal.

Jiménez ditempatkan di kantung mayat di mana ia terbangun di atas meja autopsi setelah dokter melihat gerakan mayat dan mendengarnya mendengkur pada siang hari.

“Dokter forensik mulai mendengar suara yang keluar dari dalam kantung mayat. Jiménez tidak mati, justru sebaliknya,” El Espanol melaporkan.

“Forensik ahli patologi melanjutkan untuk membuka kantung mayat dan menemukan narapidana ini masih hidup,” sambungnya.

Narapi tersebut ditemukan di sebuah penjara di wilayah Asturias, barat laut Spanyol, dan dilarikan ke Rumah Sakit Oviedo dimana dia berada dalam perawatan intensif.

“Dua dokter penjara menyimpulkan bahwa dia memiliki tanda kematian klinis setelah pagi hari dan memberi tahu polisi, kerabat terdekatnya, dan pengadilan lokal sebagai bagian dari prosedur standar,” kata juru bicara penjara Spanyol.

Pengadilan, tambah penjara Spanyol, telah mengirim dokter forensik yang adalah orang yang memang benar-benar memastikan kematiannya.

“Saya tidak bisa berkomentar mengenai apa yang terjadi di Institute of Legal Medicine, namun tiga dokter telah melihat tanda-tanda kematiannya secara klinis sehingga masih belum jelas mengapa ini terjadi.” tutupnya.

Hingga kini, kasus mayat hidup kembali ini masih dilakukan investigasi.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi