Terbit: 28 May 2019
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Otak memiliki banyak sekali fungsi dan merupakan organ yang sangat vital. Otak bekerja untuk melakukan koordinasi terkait fungsi organ di tubuh, biasanya akan ada zat kimia yang dihasilkan untuk melakukan perintah. Selanjutnya otak juga digunakan untuk fungsi kognitif serta memori. Kita bisa menggunakan otak untuk mengingat sesuatu yang kompleks bahkan visual.

9 Fakta Tentang Memori Otak yang Harus Kita Ketahui

Fakta tentang memori otak

Otak berfungsi untuk menyimpan memori yang kita anggap penting baik untuk jangka panjang atau jangka pendek. Selain masalah tersebut, kita juga harus lebih memahami otak dan fungsinya dengan menyimak beberapa fakta menarik di bawah ini.

  1. Memori jangka pendek mudah sekali dilupakan

Memori jangka pendek dimiliki oleh setiap orang untuk mengingat sesuatu dengan cepat dan melupakannya begitu saja. Hal ini sering terjadi saat kita melihat objek secara sekilas baik tulisan atau kumpulan benda. Dari beberapa penelitian yang dilakukan, setidaknya ada sekitar 4 benda yang bisa diingat dalam jangka waktu 20-30 detik saja.

Lebih dari empat benda biasanya beberapa orang akan semakin susah mengingat. Bahkan ingatan bisa kacau kalau memaksakan diri untuk mengingat semuanya yang dilihat. Meski ingatan ini mudah hilang begitu saja, beberapa cara bisa dilakukan untuk mengingat dengan mudah. Biasanya pengategorian bisa dilakukan untuk membantu daya ingat.

  1. Sering melakukan tes akan membuat memori kian kuat

Memori jangka pendek yang terus diulang-ulang akan menjadi memori jangka panjang dan menempel pada ingatan. Sayangnya kalau kita tidak mengingat kembali, ingatan itu bisa jadi hilang. Butuh pemicu lagi seperti belajar dari awal agar ingat lama bangkit dan kita tidak melakukannya.

Ingatan biasanya akan semakin kuat menempel kalau kita sering melakukan tes. Itulah kenapa anak sekolah disarankan terus melakukan latihan dan memahami konsep dari suatu pelajaran. Hal ini terjadi karena mereka harus menempelkan memori jangka panjang di otak agar saat ujian masih ingat dan bisa mengerjakan.

  1. Kita bisa belajar bagaimana meningkatkan memori

Beberapa orang kerap takjub dengan mereka yang mampu menggunakan aksara Tiongkok yang berupa hanzi padahal jumlahnya ada sebuah buah. Apalagi setiap kata memiliki goresan yang unik dan sangat rumit. Ternyata untuk menghafal hal ini kita harus membiasakannya setiap hari, bahkan sejak kecil. Dengan membiasakannya kita akan mudah membaca hingga menulis.

Di luaran sana ada banyak sekali teknik mengingat sesuatu yang diajarkan atau dibuat menjadi semacam aplikasi. Salah satu cara mengingat yang paling mudah adalah dengan menggunakan mnemonics. Dengan berusaha meningkatkan memori memakai cara menyenangkan, kemampuan kita akan meningkat dengan sendirinya.

  1. Penyebab memori hilang

Ada beberapa hal yang menyebabkan kita jadi mudah melupakan sesuatu. Pertama karena kita jarang mengaksesnya. Saat sekolah kita mungkin hafal dengan rumus tertentu dari pelajaran Matematika atau Fisika. Namun, seiring dengan berjalannya waktu, kita jadi melupakannya karena jarang dipakai.

Penyebab selanjutnya adalah kompetisi antara memori satu dengan lain. Akhirnya kita mengalami kebingungan yang cukup besar. Penyebab terakhir kenapa kita melupakan sesuatu adalah kita mengalami trauma atau pengalaman yang buruk. Akhirnya mau tidak mau kita berusaha melupakannya meski kadang kalau ada pemicu sering kembali lagi.

  1. Amnesia dan tipenya

Selama ini kita mengenal amnesia sebagai salah satu gangguan yang membuat memori dari masa lalu hilang begitu saja. Padahal ada dua jenis amnesia yang bisa dialami oleh seseorang. Pertama adalah anterograde amnesia atau kehilangan kemampuan untuk mengingat memori baru yang akan dibuat oleh seseorang.

Selanjutnya ada amnesia dalam bentuk retrograde amnesia. Nah, amnesia inilah yang sering sekali kita kenal. Kita akan melupakan sebagian atau semua memori di masa lalu. Namun, kemampuan untuk membuat memori baru tetap ada dan tidak mengalami gangguan sama sekali.

  1. Aroma bisa membangkitkan memori

Tahukah Anda kalau memori bisa muncul saat Anda mencium aroma sesuatu. Misal ada aroma segar dari parfum. Anda akan ingat dengan aroma parfum dari orang yang ada di sekitar Anda, misal kekasih. Selanjutnya ada juga memori yang muncul dari aroma kue yang mengingatkan Anda pada hari raya.

  1. Koneksi baru di otak terbentuk saat kita membuat memori

Saat membuat memori baru, otak akan membuat koneksi baru bernama sinapsis. Koneksi ini akan membuat memori terkunci di sana dan kita bisa memanggilnya kembali. Sayangnya memori yang tersimpan bisa saja hilang begitu saja kalau kekuatan sinapis melemah. Beberapa hal yang menyebabkan lemahnya sinapsis adalah stres dan penggunaan alkohol serta obat terlarang.

  1. Tidur nyenyak meningkatkan memori

Istirahat dengan nyenyak setiap malam akan membuat memori kita meningkat, Sebaliknya kalau Anda sering sekali mengalami gangguan saat tidur, kemungkinan besar, akan sulit mengingat sesuatu. Bahkan, setiap mempelajari sesuatu, kemampuan daya ingat kita akan anjlok dengan sendirinya.

  1. Pikun tidak terjadi pada semua orang

Seiring dengan berjalannya waktu kita akan mengalami penurunan daya ingat akibat otak yang semakin menua. Saat tua kita akan menjadi sulit mengingat sesuatu atau pikun. Namun, beberapa orang ada yang tidak mengalaminya. Kebiasaan sehari-hari dan juga nutrisi untuk otak membuat kepikunan tidak terjadi atau sangat lambat.

Inilah beberapa ulasan tentang memori otak yang dimiliki oleh semua orang. Dengan memahami beberapa fakta di atas, kita akan tahu kalau memori pada otak bisa ditingkatkan dengan latihan yang benar. Itulah kenapa ada orang yang hafal sekali isi dari kitab suci dan juga teori-teori dalam ilmu pengetahuan. Sayangnya, saat tubuh mulai tua, memori bisa terus turun dengan sendirinya.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi