Terbit: 5 September 2018 | Diperbarui: 7 April 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Kolesterol tinggi seringkali dikaitkan dengan penyakit jantung. Dalam realitanya, kolesterol tinggi bisa menurunkan kesehatan pembuluh darah sehingga risiko untuk terkena penyumbatan darah yang berimbas pada serangan jantung mematikan pun meningkat. Yang menjadi masalah adalah, kolesterol tinggi ternyata juga bisa memberikan efek lain yang tidak bisa disepelekan. Seperti apakah efek-efek tersebut?

Selain Jantung, Organ Tubuh Ini Menderita Akibat Kolesterol Tinggi

Tahukah anda jika kolesterol tinggi juga bisa memicu datangnya sesak napas? Banyak orang yang tidak tahu jika organ pernapasan kita terkait erat dengan organ-organ lainnya, termasuk jantung dan pembuluh darah. Memang, efek sesak napas yang disebabkan oleh kolesterol tinggi tidak akan separah sebagaimana saat terkena asma, namun tetap saja kondisi ini bisa membahayakan kesehatan.

Menumpuknya kolesterol pada pembuluh darah ternyata bisa membuat penyebaran oksigen mengalami hambatan. Sebagaimana kita ketahui, penyebaran oksigen ke seluruh tubuh dilakukan oleh darah melalui pembuluh darah. Dengan pembuluh darah yang mengalami sumbatan akibat kolesterol, maka laju oksigen dari dan menuju paru-paru akan terhambat dan akhirnya membuat kita mengalami sesak napas.

Sistem endokrin tubuh juga bisa mengalami masalah jika kita sampai mengalami kondisi kolesterol tinggi. Sistem endokrin memiliki peran besar untuk mengendalikan kelenjar di dalam tubuh sehingga mampu melakukan sekresi hormon, termasuk hormon kortisol, estrogen, dan testosterone. Jika sampai sistem endokrin terganggu, keseimbangan hormon dalam tubuh akan kacau dan risiko untuk terkena penyakit pun menjadi lebih tinggi. Pada kaum hawa misalnya, jika sampai terjadi kekacauan hormon, bisa jadi mereka akan mengalami gangguan reproduksi atau bahkan meningkatkan risiko terkena kanker.

Pastikan untuk menerapkan pola makan yang sehat demi mencegah masalah kolesterol tinggi.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi