Terbit: 9 March 2017
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Salah satu masalah kesehatan yang kini sangat ditakuti oleh banyak orang adalah naiknya kadar kolesterol jahat dalam darah. Andai hal ini terjadi, maka resiko untuk terkena berbagai penyakit berbahaya layaknya penyakit jantung pun meningkat tajam. Pakar kesehatan sendiri menyebutkan jika saat kadar kolesterol meningkat, ada baiknya kita memperbaiki diet harian kita untuk menurunkannya kembali. Lantas, diet seperti apa yang tepat untuk mengatasi masalah kolesterol ini?

Diet Ini Diyakini Mampu Mengatasi Naiknya Kadar Kolesterol Dalam Tubuh

Pakar kesehatan dan nutrisi bernama Leona Victoria Djajadi, MND, menyebutkan bahwa penyebab utama dari masalah kolesterol tinggi adalah konsumsi makanan yang tidak sehat, khususnya makanan yang digoreng. Tak hanya itu, makanan layaknya snack atau kue yang kaya akan gula, dan juga daging olahan layaknya sosis, ham, serta makanan bersantan ternyata bisa berpengaruh buruk bagi kadar kolesterol dalam tubuh.

Melihat adanya fakta ini, Leona pun menyarankan kita untuk mulai menghindari makanan-makanan tersebut jika ingin menghindari semakin tidak terkendalinya kadar kolesterol dalam darah. Sebaliknya, beliau justru menyarankan kita untuk memperbanyak sayuran dan buah-buahan yang bisa membantu menurunkan kadar kolesterol tersebut.

Untuk menjaga kadar kolesterol dalam tubuh, Leona menyarankan kita untuk mengkonsumsi oatmeal saat sarapan pagi. Selain itu, konsumsilah susu yang rendah lemak atau jika bisa mendapatkan susu tanpa lemak, akan jauh lebih baik. Jika sebelumnya kita terbiasa mengkonsumsi camilan yang gurih atau yang manis-manis, maka ada baiknya kita menggantinya dengan buah-buahan yang sudah dipotong. Untuk mendapatkan sensasi manis, kita bisa menggunakan madu yang jauh lebih sehat.

Tak hanya mulai mengatur diet harian yang lebih sehat, pastikan untuk mulai rutin berolahraga agar kadar kolesterol dalam tubuh bisa turun. Leona sendiri menyarankan kita untuk melakukannya setiap hari sekitar 15 hingga 30 menit saja.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi