DokterSehat.Com- Banyak orang yang sengaja melakukan permainan asah otak dengan harapan bisa membuat dirinya menjadi semakin cerdas. Sayangnya, menurut sebuah penelitian terbaru, permainan asah otak ternyata tidak benar-benar membuat kemampuan kognitif kita meningkat dengan signifikan. Bagaimana hal ini bisa terjadi?
Neil Charness, seorang professor psikologi yang terlibat dalam penelitian yang dilakukan di Florida State University, Amerika Serikat ini, menyebutkan bahwa tidak ada kaitan sama sekali antara permainan asah otak dengan peningkatan kemampuan kognitif. Namun, kepercayaan banyak orang bahwa permainan ini memang bisa membuat mereka cerdas ternyata bisa membantu mereka menurunkan resiko kehilangan memori atau gangguan kognitif dengan signifikan.
Wally Boot, seorang associate professor yang juga ikut dalam penelitian ini, menyebutkan bahwa pada penelitian sebelumnya, ada sedikit bukti yang menunjukkan bahwa permainan asah otak memang mampu memperbaiki kualitas hidup seseorang. Alhasil, pada penelitian terbaru ini, para peneliti memperhatikan efek dari permainan asah otak pada peningkatan memori kerja yang memang banyak dibutuhkan untuk melakukan berbagai tugas.
Dalam penelitian ini sendiri, terdapat sekelompok orang yang memainkan video asah otak berjudul “Mind Frontiers”. Sementara itu, ada sekelompok orang lain yang memilih untuk memainkan teka-teki silang atau teka-teki nomor. Semua partisipan sendiri dibekali dengan banyak informasi agar bisa menyelesaikan berbagai tes yang diberikan. Setelah diperhatikan efek dari permainan-permainan tersebut pada kemampuan mental layaknya kerja memori, penalaran, atau kecepatan pemrosesan pada otak, diketahui bahwa kemampuan mental tersebut tidak meningkat dengan signifikan di dalam otak.
Meskipun permainan asah otak ini memang mengasyikkan, para peneliti lebih menyarankan kita untuk rajin berolahraga aerobik jika ingin menjaga kesehatan dan kemampuan kognitif kita dengan baik.