Terbit: 9 July 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Sebuah kecelakaan fatal terjadi di John Hopkins Hospital yang ada di Baltimore, Amerika Serikat. Bakteri tuberkulosis (TBC) di dalam rumah sakit tersebut lepas dari karantina sehingga harus membuat puluhan penghuni dan karyawan dari rumah sakit tersebut harus dievakuasi agar tidak terkena penyakit pernapasan yang sangat membahayakan ini.

Bakteri TBC Lepas, Penghuni Rumah Sakit Dievakuasi

Dilansir dari Reuters, Kim Hoppe yang merupakan perwakilan dari rumah sakit tersebut menyebutkan bahwa bakteri ini terlepas saat akan dipindahkan dari gedung yang ditujukan untuk penelitian kanker. Akibat dari kecelakaan ini, dua gedung yang diduga sudah terkontaminasi dengan bakteri ini langsung dikosongkan demi mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.

Selain itu, karyawan yang berada di dalam gedung dimana bakteri ini terlepas langsung menjalani isolasi dan dicek kondisi kesehatannya secara serius demi mengecek apakah mengalami gejala infeksi TBC sekaligus mencegah penularan bakteri ini ke karyawan lainnya.

Karyawan yang sedang tidak fit juga harus memasuki tenda khusus yang ditujukan untuk isolasi. Mereka langsung mendapatkan pemeriksaan kesehatan yang intensif karena diduga sudah terinfeksi bakteri TBC.

Sebagaimana kita ketahui, TBC termasuk dalam penyakit pernapasan yang mudah menular. Yang menjadi masalah adalah, bakteri ini bisa dengan mudah menular melalui media udara. Karena alasan inilah penderita TBC harus langsung diisolasi demi mencegah orang lain tertular.

Setidaknya, 10,5 juta orang terinfeksi TBC setiap tahunnya. Yang menjadi masalah adalah, lebih dari 10 persen, tepatnya sekitar 1,7 juta orang harus meregang nyawa karena penyakit ini. Kebanyakan dari korban meninggal disebabkan oleh tidak mendeteksi gejala awal dari TBC sehingga baru datang ke rumah sakit saat kondisinya sudah sangat parah dan terlambat untuk diobati.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi