DokterSehat.Com– Kecanggihan teknologi di era digital saat ini memang tidak bisa dibendung lagi. Sebab, begitu banyak produk teknologi bermunculan yang sangat memukau, salah satunya adalah VR atau Virtual Reality. Tentunya Anda sudah tahu apa itu VR dan apa manfaatnya, bukan?
Ya, VR (Virtual Reality) adalah hasil teknologi yang menyajikan sebuah rekayasa maya untuk meningkatkan pengalaman bermain ataupun berinteraksi dalam dunia maya. Biasanya, VR akan disimulasikan serta diintegrasikan dengan perangkat lunak, seperti komputer atau gadget sehingga seseorang yang menggunakan VR akan merasakan bahwa dia seolah-olah berada pada realita sesungguhnya, walaupun itu hanya rekayasa teknologi belaka.
VR sangat digandrungi oleh kebanyakan orang saat ini, khususnya para remaja. Memang sangat mengasikkan dan membuat ketagihan, tapi di balik itu semua, ternyata terlalu sering menggunakan VR juga tidak baik dan berdampak buruk bagi kesehatan. Apa saja dampaknya? Berikut diantaranya:
1. Gangguan Penglihatan
Karena teknologi VR terkontak langsung dengan mata, sudah pasti yang pertama kali merasakan efeknya adalah organ penglihatan Anda, yakni mata. Dari hasil penelitian yang dilakukan oleh ilmuan dari Universitas Leeds di Inggris mengatakan bahwa dalam jangka panjang, VR akan membuat masalah pengilhatan yang cukup serius, bahkan memicu kebutaan.
2. Kemampuan Kognitif
Selain tidak baik untuk mata, penggunaan VR secara berlebihan juga tidak baik bagi kognitif Anda. Hal itu dikarenakan sistem dan teknologi di VR mengandung gelombang dan radiasi yang memengaruhi kinerja otak Anda. Semakin sering digunakan, maka otak akan menstimulasi gelombang tersebut menjadi sebuah ancaman. Maka tak heran, banyak orang yang sering merasa pusing saat menggunakan VR.
3. Gangguan Pendengaran
Selanjutnya, masalah yang akan ditimbulkan jika terlalu sering menggunakan teknologi VR adalah pada organ pendengaran, yakni telinga. Bagaimana tidak, telinga akan dipaksa mendengar gelombang suara atau bunyi yang begitu nyata secara dekat dan mendetail. Seperti diketahui, penggunaan headset secara berlebihan saja tidak diperbolehkan, maka dari itu penggunaan VR yang biasanya sepaket dengan earphone juga cukup memberikan risiko terjadinya gangguan pendengaran.