4 Bahaya Main HP Sebelum Tidur bagi Fisik dan Mental

Scroll media sosial atau nonton video di HP sebelum tidur memang terasa menyenangkan. Tapi tahukah Anda? Kebiasaan ini berdampak serius bagi kesehatan, terutama kualitas tidur. Penasaran apa saja bahayanya? Yuk, simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!

Dampak Buruk Main HP Sebelum Tidur

Ponsel pintar atau smartphone memang diciptakan untuk membantu hidup kita, mulai dari bekerja, belajar, hingga hiburan. Tapi sayangnya, banyak dari kita jadi terlalu “melekat” dengan ponsel, bahkan sampai membawanya ke tempat tidur.

Tanpa disadari, kebiasaan scroll media sosial, nonton video, atau chat sebelum tidur bisa berdampak buruk bagi kesehatan tubuh dan pikiran. Dari gangguan tidur hingga stres, berikut alasan kenapa sebaiknya Anda mulai mengurangi penggunaan ponsel di malam hari.

Berikut ini dampak buruk menggunakan HP saat hendak tidur:

1. Membuat Pikiran Tetap Aktif Saat Mau Tidur

Saat waktunya untuk tertidur, otak justru butuh tenang, bukannya tambahan stimulasi. Tapi membuka ponsel atau smartphone sebelum tidur malah membuat otak menjadi aktif dan sulit rileks.

Bahkan jika Anda hanya scroll sebentar di media sosial atau cek email kerja, pikiran bisa tetap aktif lama setelahnya. Notifikasi, bunyi dering, atau sekadar menunggu pesan masuk juga bisa membuat otak terus waspada, meski lampu sudah dimatikan. Sebagai akibatnya, waktu tidur terganggu dan tubuh tidak benar-benar istirahat.

2. Mengganggu Siklus Tidur Alami

Menggunakan handphone atau HP sebelum tidur ternyata bisa mengganggu ritme sirkadian – yaitu jam biologis tubuh yang mengatur kapan Anda harus tidur dan bangun.

Cahaya biru dari layar HP bisa menekan produksi melatonin, hormon yang bikin Anda mengantuk. Akibatnya, Anda jadi lebih segar justru di waktu tubuh seharusnya mulai istirahat.

Selain itu, cahaya biru juga bisa mengganggu fase tidur REM, yaitu tahap penting saat otak memproses emosi dan memori. Kurangnya tidur REM bisa menyebabkan Anda bangun dengan perasaan lelah, sulit fokus, dan kurang produktif.

Penelitian juga telah menunjukkan bahwa tidur yang terganggu bisa meningkatkan tingkat stres, bahkan hanya dalam satu malam saja.

3. Risiko Kebakaran atau Luka Bakar

Meskipun jarang terjadi, menyimpan HP terlalu dekat saat tidur – apalagi di bawah bantal – bisa berbahaya bagi keselamatan. Salah satu risikonya adalah baterai ponsel yang terlalu panas atau meledak, yang bisa memicu kebakaran atau menyebabkan luka bakar serius.

Beberapa kasus menunjukkan bahwa baterai HP yang rusak dapat menyebabkan luka bakar tingkat dua, dengan gejala seperti kulit melepuh, rasa nyeri hebat, kemerahan, dan pembengkakan.

Sebagai contoh, pada tahun 2016, produsen smartphone bahkan menarik lebih dari satu juta unit produknya karena risiko ledakan dan luka bakar parah akibat baterai.

Jadi, untuk keamanan Anda, sebaiknya hindari tidur dengan HP terlalu dekat, terutama jika sedang diisi daya.

4. Mungkin Menonton Konten Pemicu Emosi yang Intens

Waktu tidur seharusnya menjadi momen yang tenang dan menenangkan. Tapi main HP sebelum tidur justru bisa memicu emosi yang bikin susah tidur.

Misalnya, scroll media sosial lalu melihat postingan yang bikin kesal atau sedih – itu bisa memicu stres dan kecemasan, dua penyebab utama gangguan tidur.

Bahkan konten yang bikin senang pun bisa membuat otak terlalu aktif. Sebagai akibatnya, Anda malah sulit tertidur atau tertunda masuk ke fase tidur REM yang penting untuk pemulihan tubuh.

Itulah berbagai dampak negatif dari kebiasaan main HP sebelum tidur yang bisa mengganggu kualitas tidur Anda. Jika dibiarkan, tidur yang terganggu bisa berdampak buruk pada kesehatan fisik maupun mental.

Pabila Anda mulai sering susah tidur, merasa lelah sepanjang hari, atau curiga gangguan tidur disebabkan oleh paparan layar HP, sebaiknya segera cari solusi sebelum kondisinya makin parah.

Anda bisa langsung konsultasi dengan dokter secara online melalui Farmaku.com atau aplikasi Farmaku. Tanpa perlu keluar rumah, Anda akan mendapatkan saran medis yang aman, praktis, dan terpercaya sesuai kondisi Anda.