Terbit: 26 March 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com– Kadang kita mengalami cegukan setelah makan. Meski secara umum tidak membahayakan bagi kesehatan, dalam realitanya cegukan bisa sangat merepotkan. Sebenarnya, apa sih penyebab cegukan ini?

Apa Sih Penyebab Cegukan Setelah Makan?

Dikutip dari Livestrong, diafragma adalah otot dengan ukuran yang besar di bagian dasar paru-paru. Diafragma ini akan berkontraksi setiap kali kita menghirup udara. Saat diafragma berkontraksi, bentuknya akan menjadi lebih datar sehingga akan membantu paru-paru mengembang dan diisi oleh udara dalam jumlah banyak.

Nah, cegukan adalah kontraksi atau kejang yang terjadi pada otot diafragma yang terjadi tanpa kita sadari. Saat cegukan terjadi, pita suara akan menutup persis saat diafragma mulai berkontraksi. Biasanya, penyebab dari cegukan ini adalah kebiasaan makan, pilihan minuman yang dikonsumsi, perubahan suhu udara dengan cepat, hingga stres emosional.

Jika cegukan muncul beberapa saat setelah makan, hal ini biasanya tidak menandakan masalah kesehatan yang serius. Jika cegukan ini kerap terjadi selain saat setelah makan atau yang terjadi dalam waktu yang lama, biasanya jadi hal ini disebabkan oleh kondisi medis yang lebih serius sehingga sebaiknya diperiksakan ke dokter.

Jika kita makan terlalu cepat atau terlalu banyak, cegukan akan muncul akibat  banyaknya udara yang ikut tertelan. Sementara itu, beberapa makanan dan minuman yang terlalu panas, terlalu dingin, dan terlalu pedas bisa memicu masalah cegukan karena kemampuannya dalam memicu refleks kejang pada diafragma.

Perubahan suhu udara yang mendadak bisa membuat saraf di bagian esophagus atau kerongkongan terstimulasi dan akhirnya menyebabkan diagram berkontraksi. Sementara itu, stres emosional juga bisa menyebabkan cegukan. soalnya, tanpa kita sadari, saat itu kita akan menelan air dalam jumlah yang cukup banyak.

Apakah Teman Sehat sering mengalami cegukan?


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi