Hubungan Konsumsi Alkohol dan Kondisi Anxiety pada Seseorang

DokterSehat.Com – Bagi beberapa orang, mengonsumsi alkohol dengan jumlah yang tepat akan memberikan efek mood yang baik. Setelah seharian kerja dan stres, alkohol bisa memberikan rasa nyaman. Namun, kalau dikonsumsi dalam jangka panjang bisa berbahaya.

Apakah Alkohol Menyebabkan Anxiety?

Ada hubungan yang sangat dekat antara pengonsumsian alkohol secara berlebihan dengan anxiety. Dari penelitian yang dilakukan seseorang yang memiliki masalah dengan kebiasaan minum alkohol selalu memiliki anxiety di saat yang bersamaan.

Hubungan ini bisa muncul dan bahkan cukup erat karena ada hubungan antara konsumsi alkohol secara berlebihan dengan neurotransmitter. Kalau mengonsumsi alkohol secara berlebihan respons pada hal negatif jauh lebih besar dari yang positif.

Penelitian lain menunjukkan kalau seseorang memiliki anxiety dan berusaha untuk menyetop konsumsi alkohol, gejala yang dialami serta mood-nya kembali membaik. Dari sini terlihat dengan sangat jelas kalau ada hubungan erat antara anxiety dengan alkohol.

Mengurangi konsumsi alkohol atau malah menghentikannya bisa membuat seseorang jadi memiliki kehidupan sosial yang baik. Kualitas mentalnya juga tidak mengalami penurunan yang signifikan. Singkatnya, kehidupan bisa berjalan lancar.

Alkohol dan Parahnya Level Anxiety

Level anxiety yang dialami oleh seseorang bisa mengalami peningkatan karena berhubungan langsung dengan kecanduan alkohol. Seseorang yang mengalami kecanduan alkohol biasanya memiliki mood yang buruk setiap saat.

Tanda dari anxiety juga semakin nampak kalau seseorang mengonsumsi alkohol secara berlebihan. Tanda dari anxiety yang bisa muncul terdiri dari detak jantung yang tidak stabil serta cenderung cepat, mual, dan mengalami tremor.

Semakin banyak mengonsumsi alkohol hingga menyebabkan seseorang mengalami kecanduan, kemungkinan besar akan mengalami anxiety yang semakin parah setiap saat. Hindari alkohol agar kondisi anxiety bisa membaik dengan sendirinya.

Pengaruh Alkohol pada Tubuh

Alkohol memang tidak serta-merta memiliki efek buruk pada tubuh. Dengan konsumsi yang sedikit, tubuh akan mendapatkan cukup banyak manfaat. Beberapa manfaat alkohol yang dikonsumsi sedikit terdiri dari:

• Mood akan membaik perlahan-lahan.
• Anxiety akan menurun dengan sendirinya.
• Hambatan yang dialami tubuh akan menurun.
• Menjadi lebih percaya diri.

Sayangnya efek di atas hanya sementara saja. Ada efek samping yang akan mengancam di belakang. Efek samping itu terdiri dari:

• Perubahan mood yang sangat cepat dan cukup ekstrem.
• Mudah sekali melupakan sesuatu dan sulit berkonsentrasi.
• Koordinasi tubuh akan semakin melemah.
• Kemampuan mata akan ikut anjlok dan saat dipakai sering buram.

Efek jangka panjang juga akan diterima oleh tubuh. Tidak hanya mengalami perubahan mood yang cepat dan anxiety yang parah saja, hal di bawah ini juga akan terjadi:

• Kerusakan pada pankreas dan hati.
• Mengalami kanker di beberapa bagian tubuh.
• Gangguan kesehatan jantung.
• Infeksi dan masalah di pernapasan.

Alkohol Tidak Bisa Mengatasi Anxiety

Kesalahan terbesar yang sering kita lakukan adalah menganggap kalau alkohol adalah jalan yang sangat mudah untuk mengatasi masalah mental. Begitu mengalami stres atau mengalami anxiety sebagian besar dari kita selalu lari ke alkohol.

Efek sementara dari alkohol memang sangat besar seperti yang sudah dijelaskan di atas. Tubuh bisa jadi relaks dan nyaman. Sayangnya efek ini hanya didapatkan sementara saja itu pun dengan konsumsi yang sangat sedikit.

Kalau mengalami masalah yang cukup berat termasuk mengalami anxiety, lakukan penanganan yang lain. Anda bisa datang ke dokter atau psikiater. Jangan hanya mengandalkan minuman keras hanya karena ingin mengobati secara instan.

Cara Menangani Anxiety dengan Benar

Kalau Anda merasa memiliki anxiety dan sering sekali kambuh, coba lakukan beberapa cara penanganan di bawah ini. Hindari penggunaan alkohol sedikit apa pun itu agar kondisi anxiety kian parah.

• Sebisa mungkin mengenali apa saja penyebabnya. Umumnya penyebab ini bisa dihindari agar Anda tidak mudah mengalami kambuh.
• Kalau merasa tidak nyaman atau mood buruk, jangan langsung lari ke alkohol karena bisa menjadi kebiasaan yang buruk.
• Kalau mood sedang buruk atau mulai muncul kondisi tidak nyaman, coba untuk melakukan latihan yang menyenangkan. Buang semua emosi buruk agar tubuh jadi tenang.
• Sebisa mungkin untuk menjalani diet yang sehat. Meski secara tidak langsung berhubungan, diet bisa membuat mood jadi buruk. Apalagi kalau seseorang lapar berlebihan atau tidak mendapatkan nutrisi seimbang.
• Memiliki teman untuk berbagi dan saling menyemangati satu dengan yang lain.
• Melakukan konsultasi secara rutin dengan dokter. Mintalah obat atau metode tertentu yang bisa menurunkan gejala dari anxiety.
• Lakukan lebih banyak kegiatan yang berfokus pada relaksasi. Anda bisa melakukan meditasi kalau kondisi mulai memburuk atau melakukan yoga.
• Coba lakukan pelesir dan menikmati waktu liburan.
• Selain tidak mengonsumsi alkohol, batasi mengonsumsi minuman dengan kandungan kafein tinggi seperti kopi.

Demikianlah sedikit ulasan tentang hubungan antara alkohol dan juga anxiety yang dialami oleh seseorang. Sekali lagi, alkohol memang bisa memberikan efek relaks, tapi sementara saja dan tidak boleh dikonsumsi dalam jumlah banyak dan jangka panjang.

Kalau sampai alkohol dikonsumsi dengan alasan untuk mengatasi atau mencegah anxiety, justru yang terjadi adalah sebaliknya. Alkohol justru memperburuk mood seseorang dan bisa memicu kondisi depresi.

 

 

Sumber:

1. Grayland-Leech, Bethany. 2019. What are the links between alcohol and anxiety?. https://www.medicalnewstoday.com/articles/326597.php. (Diakses pada 13 Oktober 2019)
2. Cherney, Kristeen dan Tim Jewell. 2016. Alcohol and Anxiety. https://www.healthline.com/health/alcohol-and-anxiety. (Diakses pada 13 Oktober 2019)
3. Fleming, Amy. 2019. ‘Hangxiety’: why alcohol gives you a hangover and anxiety. https://www.theguardian.com/lifeandstyle/2019/jan/27/hangxiety-why-alcohol-gives-you-a-hangover-and-anxiety. (Diakses pada 13 Oktober 2019)
4. Ankrom, Sheryl. 2019. The Risks of Using Alcohol to Relieve Anxiety. https://www.verywellmind.com/using-alcohol-to-relieve-anxiety-2584210. Diakses pada 13 Oktober 2019)