DokterSehat.Com – Vagina adalah organ yang sangat sensitif pada wanita. Bentuknya yang terbuka dan tidak memiliki pelindung alami menyebabkan vagina mudah sekali mengalami gangguan seperti terkena infeksi yang berbahaya hingga gangguan lain yang bisa mengganggu wanita baik secara reproduksi maupun secara seksual.
Gangguan seksual yang dialami oleh wanita biasanya berupa rasa sakit saat seks hingga terjadi perdarahan yang tidak diinginkan. Untuk mengatasi kondisi ini, wanita harus lebih memperhatikan kondisi dari vagina mulai dari sanitasi dan nutrisinya. Kalau vagina dijaga dengan baik, penyakit atau gangguan yang berbahaya di bawah ini bisa dicegah.
-
Infeksi jamur
Infeksi jamur atau ragi sering terjadi pada wanita dan menyebabkan gangguan berupa keluarnya cairan abnormal dalam jumlah banyak. Cairan ini biasanya memiliki tekstur yang kental dan warnanya agak kehijau-hijauan atau kuning. Aroma yang keluar dari vagina cukup tidak sedap sehingga bisa mengganggu aktivitas seksual.
Wanita yang mengalami infeksi jamur ini juga akan mengalami iritasi dengan rasa panas dan perih. Selanjutnya bagian dalam dari vagina juga sering gatal sehingga sering tidak nyaman saat berhubungan badan.
-
Infeksi bakteri
Normalnya vagina memiliki bakteri baik yang menjaga pH dan menangkal radikal bebas masuk. Kalau bakteri baik ini sampai mati akibat penggunaan sabun atau karena douching, ada kemungkinan terjadi infeksi bakteri karena vagina tidak berpenghuni lagi. Bakteri jahat dari luar akan masuk dengan cepat dan mengambil alih area itu dengan masif.
Infeksi bakteri akan menyebabkan rasa gatal yang mengganggu. Wanita juga akan mengalami perasaan tidak nyaman sehingga saat berhubungan badan wanita sering mengeluhkan rasa sakit yang bercampur gatal. Infeksi bakteri ini harus segera disembuhkan agar vagina tidak mengalami gangguan yang jauh lebih parah.
-
Vulvodyna
Vulvodyna adalah salah satu gangguan pada vagina yang membutuhkan banyak waktu untuk penyembuhan. Ada metode perawatan khusus yang harus dijalani oleh wanita sehingga mereka bisa nyaman saat berhubungan badan dengan pasangan. Kondisi vulvodyna ini biasanya menyebabkan rasa sakit yang sangat besar sehingga wanita akan kehilangan mood bercinta.
Gangguan dari vulvodyna tidak berhenti di sana saja. Wanita dengan gangguan ini akan susah sekali untuk duduk dalam jangka waktu lama. Vagina akan panas dan sakit dengan cepat. Selanjutnya wanita juga tidak bisa memakai celana dalam ya g terlalu ketat karena bisa menimbulkan rasa sakit yang lebih besar.
-
Trikomoniasis
Trikomoniasis adalah kondisi yang menyebabkan wanita mengalami keputihan patogen. Keputihan ini akan mengeluarkan cairan kuning kehijau-hijauan dan baunya cukup busuk. Wanita yang mengalami keputihan ini akan sering merasakan gatal dan perasaan tidak nyaman pada vagina.
Keputihan sebenarnya mudah sekali diatasi asal wanita rutin mengonsumsi antibiotik. Namun, kalau wanita malas menyembuhkan kondisi ini, gangguan yang lebih serius bisa saja terjadi.
-
Vagina kering
Vagina kering pada wanita bisa terjadi karena pengaruh obat atau kontrasepsi hormonal. Biasanya penurunan estrogen di dalam tubuh menyebabkan vagina jadi kering sehingga saat berhubungan badan, wanita akan sering merasakan sakit yang cukup besar sehingga aktivitas seks akan terganggu karena wanita akan kehilangan libido.
Kekeringan vagina juga bisa terjadi karena wanita sudah memasuki masa menopause. Cairan pelumas yang harusnya diproduksi dengan banyak justru tidak muncul. Wanita yang mengalami kondisi ini disarankan untuk menggunakan cairan pelumas tambahan dengan bahan dasar air agar mudah melakukan penetrasi dan minim rasa sakit.
Inilah beberapa gangguan pada vagina yang bisa merusak kemampuan seks. Semoga ulasan di atas bisa Anda gunakan sebagai rujukan.