DokterSehat.Com- Penyakit jengger ayam atau kondiloma akuminata merupakan penyakit menular seksual yang disebabkan oleh virus HPV. Penyakit ini bisa menular melalui hubungan seks baik secara vaginal, anal, maupun oral. Bahkan penyakit ini juga bisa menular melalui sentuhan dengan daerah yang terinfeksi. Jika dibiarkan begitu saja tanpa penanganan khusus, penyakit kelamin jengger ayam ini bisa juga menyebabkan kanker serviks pada wanita.
Penyakit ini muncul seperti kutil dalam jumlah banyak dan berukuran lebih besar dari kutil pada umumnya, seperti bunga kol dan berwarna merah, lebih tepatnya seperti jengger ayam jago. Virus ini hanya menyerang daerah permukaan kulit saja sehingga dapat dilakukan pengobatan dengan membakar begian jengger ayam dengan laser.
Penyebab
Penyakit jengger ayam dipengaruhi oleh faktor endogen dan eksogen. Faktor endogen merupakan faktor bawaan yang memiliki kelenjar keringat lebih banyak pada daerah organ vital sehingga akan lebih basah dan lembab. Kondisi kelamin yang cenderung lembab ini menjadi tempat yang nyaman bagi virus dan bakteri, terutama jika organ vital kurang dijaga kebersihannya.
Sementara faktor eksogen yang memicu munculnya jengger ayam adalah obesitas atau kegemukan dan penyakit metabolik seperti kencing manis yang memudahkan mikroorganisme berkembang biak di daerah sekitar organ intim.
Faktor lainnya yang dapat menurunkan daya tahan tubuh adalah stres psikologis, tidue terganggu sehingga menyebabkan badan terasa lelah meski sudah tidur. Kondisi seperti itu dapat menurunkan daya tahan tubuh sehingga seseorang makin mudah terinfeksi.
Pencegahan
Untuk mencegah infeksi penyakit kelamin jengger ayam atau penyakit infeksi virus lainnya adalah dengan menjaga kesehatan tubuh. Terapkan pola hidup sehat dan seimbang, jangan stres, cukup olah raga, hindari paparan polusi, konsumsi makanan bergizi, cukup istirahat, dsan lakukan hubungan seks hanya dengan pasangan resmi Anda. Meski terdengar klasik, tapi itu sebenarnya cara terbaik menjaga kesehatan tubuh Anda.
Pengobatan
Penyakit jengger ayam bisa dicegah dengan melakukan vaksinasi. Penyuntikan vaksin sebanyak tiga kali mampu melindungi seseorang dari serangan HPV penyebab kanker dan penyakit jengger ayam. Sebaiknya vaksinasi dilakukan oleh gadis yang belum pernah melakukan hubungan seks. Sementara pada pria, vaksin bisa diberikan saat berusia 9-15 tahun. Perlu tidaknya pemberian vaksin pada pria berusia lebih dari 15 tahun masih dalam tahap studi lebih lanjut. Namun, vaksinasi ini masih dianggap perlu untuk pria sebagai proteksi bagi dirinya.
Penyakit ini berisiko dialami oleh pria dan wanita yang sudah aktif melakuka hubungan seks. Meski sudah menjalani vaksinasi, wanita yang aktif secara seksual sabaiknya melakukan pap smear secara rutin. Pemeriksaan ini efektif untuk mendeteksi adanya sel abnormal akibat HPV, misalnya pada kanker stadium awal. Makin awal diketahui maka kanker makin mudah pula disembuhkan.
Penyakit jengger ayam juga bisa diobati dengan bahan kimia (tincture pedofilin) yang diteteskan pada daerah yang terinfeksi. Bisa juga menggunakan proses elektrokauterisasi yaitu dialiri dengan tegangan listrik, tentunya tidak membahayakan si pasien.