DokterSehat.Com – Memasuki siklus menstruasi mulai dari munculnya PMS hingga akhirnya darah keluar ada banyak perubahan pada tubuh. Wanita jadi memiliki emosi yang labil dan suasana hatinya terus berubah-ubah. Wanita juga kerap mengalami lemas pada tubuhnya sehingga malas melakukan aktivitas yang terlalu berat.
Nafsu Makan yang Meningkat
Selain mengalami lemas berlebihan, wanita juga sering mengalami rasa lapar berlebih dan nafsu makannya meningkat. Kondisi ini menyebabkan wanita suka makan cokelat atau sesuatu yang manis untuk membuat tubuhnya nyaman. Mereka juga akan mengonsumsi makanan jauh lebih banyak agar tubuhnya jadi nyaman.
Kalau Anda makan dengan batasan yang tepat dan mampu mengontrolnya, mungkin tidak akan terjadi masalah dengan tubuh. Namun, kalau Anda makan dengan sembarangan dan asal memasukkan makanan apa saja asal tubuh jadi nyaman, kemungkinan besar akan terjadi kenaikan berat badan.
Hormon memegang peranan yang sangat penting dalam hal peningkatan nafsu makan. Kalau Anda membiarkan hormon menguasai tubuh, kenaikan berat badan akan terjadi meski perlahan-lahan. Misal selama seminggu saat menstruasi muncul Anda jadi surplus kalori dan akhirnya meningkatkan berat badan.
Pemicu Kenaikan Nafsu Makan pada Wanita
Hingga saat ini para ahli belum tahu apa yang menyebabkan wanita jadi lapar berlebihan dan kadang seperti tidak normal. Namun, beberapa teori menyebutkan kalau nafsu makan berlebihan ini terjadi karena wanita menggunakan sekitar 15 persen energi lebih banyak saat menstruasi sehingga rasa lapar akan muncul berlebihan.
Saat menstruasi wanita akan kehilangan banyak darah sehingga tubuh mengalami defisit. Untuk membuat tubuh menjadi lebih kuat, tubuh akan memicu wanita untuk makan lebih banyak dan mencukupi energi dan nutrisi untuk membuat sel darah merah baru untuk tubuh.
Saat sedang menstruasi wanita akan mengalami fluktuasi hormon estrogen dan progesteron. Naik dan turunnya hormon ini secara signifikan membuat nafsu makan dari wanita meningkat signifikan sehingga mereka selalu merasa lapar walau beberapa jam sebelumnya sudah makan dalam porsi yang besar.
Pada fase pra menstruasi wanita akan menjadi lebih responsif dengan insulin yang ada di dalam tubuh. Kondisi ini akan membuat beberapa perubahan kadar gula darah di dalam tubuh sehingga wanita akan sering merasakan lapar dan keinginan untuk mengonsumsi makanan yang terlalu manis seperti permen atau cokelat.
Selain itu, kebiasaan mengonsumsi cokelat dan sesuatu yang manis untuk meredakan gelisah dan perubahan mood, beberapa wanita jadi terobsesi dengan sesuatu yang manis. Akhirnya, berat atau ringannya PMS tetap diakhiri dengan sesuatu yang manis.
Mengatasi Nafsu Makan yang Berlebihan
Kalau Anda hanya makan dengan porsi cukup, gangguan tidak akan terjadi pada tubuh. Namun, kalau dilakukan dengan berlebihan khususnya saat PMS, tubuh akan mendapatkan efek samping. Oleh karena itu, coba siasati dengan melakukan beberapa hal di bawah ini.
-
Berusaha Relaks dan Tubuh Harus Nyaman
Sebelum makan dan memenuhi semua hasrat untuk mengunyah sesuatu yang manis, ada baiknya wanita untuk membuat tubuh jadi nyaman. Coba lakukan relaksasi dan penuhi kebutuhan cairan harian. Biasanya rasa lapar terjadi karena faktor emosional saja dan setelah minum Anda tidak akan merasakannya lagi.
Kalau Anda memang butuh makan, ya makanlah. Namun, ingat dengan baik, perhatikan porsinya. Jangan karena lapar Anda tidak mempertimbangkan hal ini sehingga tubuh jadi obesitas.
-
Berusaha Mengendalikan Diri dengan Baik
Kendalikan diri untuk tidak makan apa saja terutama yang manis. Jangan menuruti setiap keinginan kecuali Anda memang belum makan. Penuhi kebutuhan nutrisi harian dengan seimbang dan sehat.
-
Melakukan Olahraga Ringan secara Rutin
Lakukan olahraga rutin saat menstruasi dengan intensitas ringan. Olahraga akan membuat tubuh lebih relaks dan menurunkan rasa sakit pada tubuh. Anda bisa melakukan jogging setiap pagi atau mungkin melakukan yoga kalau tidak ingin keluar rumah.
Apa pun jenis olahraga yang diinginkan bisa dilakukan. Yang paling penting dilakukan secara rutin dan konsisten. Bahkan, setelah menstruasi selesai pun Anda harus tetap melakukannya.
-
Istirahat Harus Cukup Setiap Hari
Setelah lelah melakukan aktivitas, istirahatlah yang cukup. Jangan bergadang atau membuat tubuh capai berlebihan karena rasa lapar yang menggebu-gebu bisa muncul.
Dalam satu hari usahakan untuk tidur sebanyak 7-9 jam. Jangan tidur kurang dari ini karena bisa membuat tubuh jadi lemas dan Anda jadi mudah sekali lapar. Kalau lapar tidak bisa dikontrol, apa saja bisa masuk ke dalam mulut.
-
Selalu Mencatat Apa Saja yang Dimakan
Dengan mencatat apa saja yang sedang dimakan, kemungkinan besar tidak akan ada surplus kalori. Pencatatan ini bisa dilakukan secara manual atau menggunakan aplikasi. Apa saja yang Anda makan, masukkan ke dalam aplikasi itu. Perkirakan jumlah atau beratnya agar mendekati akurat.
Menggunakan aplikasi itu akan memudahkan Anda menekan surplus yang berlebihan. Begitu mendekati batas kalori harian, misal 2000 kalori, segera hentikan makan saat itu juga atau mengonsumsi makanan rendah kalori.
Inilah beberapa ulasan tentang cara mengontrol nafsu makan yang berlebihan saat Anda sedang menstruasi. Dengan menekan nafsu makan dan membatasi apa saja yang masuk ke dalam tubuh, kemungkinan mengalami kegemukan akan rendah.
Sumber:
- Leonard, Jayne. 2018. Is compulsive eating before a period normal?. https://www.medicalnewstoday.com/articles/323317.php. (Diakses 19 September 2019).
- McDermott, Annette. 2018. Understanding Compulsive Eating Before Your Period. https://www.healthline.com/health/compulsive-eating-before-your-period. (Diakses 19 September 2019).
- L, Dye. 1997. Menstrual cycle and appetite control: implications for weight regulation. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/9221991. (Diakses 19 September 2019).