DokterSehat.Com – Dalam urusan seksual, ada sebuah aktivitas yang disebut dengan masturbasi. Ya, masturbasi adalah sebuah upaya seksual mandiri yang dilakukan guna mendapat kenikmatan tanpa adanya pasangan. Seorang wanita yang melakukan masturbasi, biasanya membutuhkan alat bantu tapi ada juga yang hanya mengandalkan jari-jari saja.
Masturbasi sendiri sering dianggap sebagai hal yang tak patut dilakukan. Sebab, banyak orang menganggap bahwa masturbasi merupakan aktivitas seksual yang tidak baik bagi kesehatan. Salah satu efek yang bisa ditimbulkan adalah iritasi pada organ intim.
Namun, ternyata masturbasi tak selamanya buruk. Justru aktivitas seksual mandiri yang satu ini diklaim memiliki manfaat bagi kesehatan fisik maupun mental. Apa saja manfaat masturbasi? Berikut adalah manfaat masturbasi bagi wanita, di antaranya:
1. Pereda depresi
Manfaat masturbasi yang utama adalah menyalurkan hasrat seksual. Hasrat seksual yang tak tersalurkan kadang menjadi sebuah beban yang bisa menjadikan seseorang menjadi depresi. Untuk mengatasinya, tidak sedikit yang melakukan masturbasi.
Faktanya, setelah melakukan aktivitas seks mandiri tersebut, depresi akan menghilang dengan sendirinya. Apalagi jika kenikmatan tersebut sudah dicapai, maka pikiran menjadi lebih tenang dan rileks.
2. Mengurangi nyeri saat haid
Perlu diketahui sebelumnya, seorang wanita yang jarang melakukan hubungan seksual akan mengalami sakit atau nyeri ketika sedang haid. Hal tersebut dikarenakan kondisi vagina yang kering serta otot yang jarang tidak terlatih.
Nah, manfaat masturbasi bagi wanita sendiri ternyata bisa mengatasi nyeri ketika haid datang. Namun, bukan berarti Anda harus masturbasi ketika haid, tapi lakukanlah masturbasi jauh sebelum haid datang.
3. Mengatasi insomnia
Insomnia adalah salah masalah tidur yang cukup mengganggu. Banyak cara yang dilakukan untuk menghilangkan gangguan tidur yang satu ini. Namun, berdasarkan penelitian yang dilakukan pada wanita usia 20-30 tentang masturbasi, ditemukan fakta yang cukup menarik.
Fakta tersebut menjelaskan bahwa manfaat masturbasi ternyata bisa mengatasi insomnia secara alami dan efektif.
4. Mengatasi masalah seks pascamenopause
Salah satu masalah yang bisa menyebabkan perubahan pada tubuh wanita adalah menopause. Menopause membuat vagina menyempit. Kondisi ini membuat seks pascamenopause sulit untuk dilakukan. Faktanya, masturbasi ternyata bisa membantu wanita mengatasi hal ini.
Manfaat masturbasi yang bisa dirasakan adalah mencegah penyempitan dinding vagina, meningkatkan aliran darah, meringankan stres fisik yang dialami jaringan organ intim, serta menjaga kelembapan vagina. Manfaat masturbasi bagi wanita selama pascamenopause juga membantu meningkatkan gairah seksual.
5. Menurunkan risiko kanker serviks
Selain membantu Anda lebih rileks, manfaat masturbasi lainnya adalah menguatkan otot vagina, klitoris, dan bagian lain pada organ intim wanita. Sebuah penelitian mengungkapkan, bahwa manfaat masturbasi bagi wanita dapat mengurangi risikonya mengalami kanker serviks. Hal ini karena orgasme yang teratur dapat melenturkan rahim
Masturbasi Wanita Sebabkan Gangguan Kesehatan?
Banyak kabar yang beredar di masyarakat mengatakan bahwa, rangsangan seksual pada alat kelamin yang sengaja dilakukan untuk mendapatkan kepuasan seksual ini menyimpan dampak buruk. Benarkah masturbasi berdampak buruk pada wanita?
Setelah Anda melihat fakta-fakta yang sudah dijelaskan sebelumnya mengenai manfaat masturbasi bagi wanita, sebenarnya Anda tidak perlu khawatir mengenai aktivitas masturbasi apakah dapat berpengaruh terhadap kinerja seksual atau tidak.
Beberapa pakar kesehatan percaya bahwa manfaat masturbasi di antaranya, meningkatkan respons seksual dengan memberikan Anda pemahaman lebih baik mengenai tubuh dan bagaimana merespons setiap rangsangan.
Sejauh ini, belum ada penelitian yang menyatakan adanya gangguan kesehatan akibat efek dari masturbasi yang dilakukan oleh wanita. Masalah mungkin dapat timbul apabila masturbasi menggunakan alat-alat yang kotor dan tidak membersihkan tangan terlebih dahulu.
Beberapa pakar kesehatan mengungkapkan, apabila masturbasi dilakukan terlalu sering hal itu dapat menyebabkan perubahan pola tidur, stres, kecemasan, lemas, dan menurunnya konsentrasi.
Selain itu, tindakan masturbasi juga dapat menyebabkan perlukaan dan peningkatan risiko infeksi pada kemaluan akibat penggunaan benda-benda yang tidak terjamin kebersihannya.
Jika manfaat masturbasi tidak Anda rasakan akan tetapi justru membuat kondisi fisik dan mental terganggu, maka hasrat seksual tersebut harus dialihkan lewat kegiatan positif lainnya seperti berolahraga. Hindarilah hal-hal yang memicu Anda untuk melakukan masturbasi seperti melihat gambar atau membaca buku-buku yang merangsang.