Terbit: 20 April 2018 | Diperbarui: 8 June 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Menopause adalah kondisi alami saat seorang wanita sudah tidak mendapatkan siklus menstruasi lagi. Mudahnya, menopause bisa dikatakan sebagai berakhirnya masa haid seseorang. Setiap wanita pasti akan mengalami fase ini dan tidak bisa menghindarinya. Menopause sendiri dikarenakan perubahan hormon wanita yang mempengaruhi kinerja ovarium.

Inilah 4 Tanda Awal Menopause Akan Datang

Photo Credit : pexels.com

Biasanya fase ini akan dialami wanita pada kisaran usia 50 tahun, tapi tidak menutup kemungkinan juga lebih cepat. Bahkan beberapa kasus terjadi, ada wanita yang masih usia 40 tahun sudah berakhir siklus menstruasinya. Nah, untuk mengetahui fase ini, ada baiknya Anda mengetahui gejala-gejala awal terjadinya menopause sebagai berikut.

1. Menstruasi Kacau

Jika pada normalnya seseorang mengalami menstruasi kisaran waktu 3-9 hari dalam satu bulan, berbeda dengan orang yang akan memasuki fase menopause. Biasanya wanita yang akan memasuki fase itu siklus menstruasinya menjadi kacau dan tidak teratur. Kadang bisa lebih cepat, kadang juga bisa lebih lama sampai berbulan-bulan.

2. Penurunan Libido

Ketika seorang wanita sudah masuk dalam tahapan awal menopause, maka libidonya akan mulai menurun selama perubahan hormonal. Hal itu bisa ditandai dengan berkurangnya minat terhadap seksual, walau tidak signifikan. Selain itu, kepuasan seksual juga sudah mulai berkurang dan tidak sehebat ketika libido masih normal.

3. Penurunan Kognitif

Biasanya urusan kognitif selalu disambungkan dengan usia. Hal tersebut memanglah benar, pasalnya semakin bertambah usia seseorang maka kemampuan otaknya juga akan semakin menurun. Nah, biasanya wanita yang akan memasuki fase menopause akan mengalami hal ini, yakni penurunan kinerja otak yang ditandai menurunnya daya ingat serta tingkat konsentrasi.

4. Dehidrasi Vagina

Ketika memasuki masa awal menopause, biasanya vagina akan menjadi lebih kering dan sedikit keriput. Berbeda dari kering seperti biasanya, kering ini lebih sulit diatasi karena memang perubahan alami dan bukan dari penyakit tertentu. Lambat laun keringnya vagina ini akan menipiskan dinding vagina sehingga saat melakukan hubungan seksual Anda akan mengalami sensasi nyeri.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi