DokterSehat.Com – Rambut ketiak tidak sama dengan rambut di kepala. Rambut ini cenderung lebih ikal dan kadang kotor. Keringat yang banyak muncul di area ketiak membuat rambut jadi bercampur dengan kotoran dan akhirnya agak kusut dengan bau yang cukup khas. Biasanya pria yang keringatnya berlebihan berbau sangat asam.
Beberapa pria yang sadar dengan bau pada tubuhnya biasanya membersihkan area ketiak dengan rutin tanpa menggunakan deodoran. Selanjutnya ada pria yang rajin menggunakan deodoran khususnya setelah mandi atau saat akan pergi keluar rumah. Terakhir, ada pria yang lebih memilih untuk mencukur rambut ketiak untuk alasan kebersihan dan estetika.
Dari beberapa hal yang dilakukan oleh pria di atas, mana kira-kira yang paling benar dan sesuai dengan standar kesehatan?
Manfaat mencukur rambut ketiak
Mencukur rambut ketiak memiliki banyak kelebihan, meski nanti akan dijelaskan kekurangannya. Dari membandingkan dua hal tersebut, Anda akan tahu mana saja yang sesuai dengan kondisi tubuh. Baiklah, mari kita uraikan dulu manfaat dari mencukur rambut ketiak di bawah ini.
-
Menurunkan suhu di ketiak
Suhu ketiak sering sekali naik saat rambut ketiak tumbuh dengan subur. Suhu ini akan membuat area ketiak jadi lembap dan akhirnya ketiak banyak sekali muncul. Kalau pria hanya berada di dalam ruangan mungkin tidak masalah. Namun, kalau pria bekerja di luar ruangan, ketiak akan mudah sekali basah.
-
Mengurangi aroma tidak sedap
Aroma tidak sedap sering sekali muncul pada beberapa pria yang mudah sekali berkeringat. Aroma ini tentu akan mengganggu orang lain yang ada di sekitar Anda sehingga Anda wajib memakai deodoran.
-
Alasan keindahan
Pria yang bekerja sebagai model dan memperlihatkan bentuk tubuhnya untuk alasan keindahan pasti sering mencukur rambut ketiak. Selain itu ada wanita yang mengharuskan pasangannya mencukur rambut ini saat bercinta.
-
Rasa gatal
Keringat yang muncul dan bercampur menjadi satu dengan rambut membuat bakteri mudah sekali tumbuh. Dampaknya, rasa gatal dan iritasi bisa saja muncul kalau pria sering menggaruknya.
Efek samping mencukur rambut ketiak
Selain memiliki manfaat, mencukur rambut ketiak secara berlebihan bisa memberikan efek samping. Berikut efek samping dari mencukur rambut ketiak.
-
Ketiak jadi hitam
Sering mencukur rambut ketiak khususnya dengan pisau cukur hingga habis akan menyebabkan iritasi dan infeksi di sana. Dua hal tersebut mungkin akan segera sembuh seiring dengan berjalannya waktu. Namun, bekas infeksi itu menyebabkan kulit jadi menghitam.
Mencukur rambut ketiak boleh-boleh saja, tapi jangan terlalu berlebihan. Pun saat mencukur harus memperhatikan kondisi kulit dan dengan teknik yang benar.
-
Muncul bisul
Kalau pria mencukur rambut ketiak lebih sering khususnya saat sedang berkeringat, kemungkinan infeksi tetap ada. Dampaknya, bisul akan muncul meski hanya beberapa buah saja. Bisul ini akan berisi nanah dan membentuk benjolan merah yang sakit.
-
Kulit mengelupas
Beberapa pria lebih suka merapikan rambut ketiak dengan memotongnya dengan gunting dan tanpa mengeroknya. Sementara itu, ada juga yang langsung mengeroknya dengan pisau cukur sampai habis dan menyebabkan kulit bagian luar yang sensitif ikut terkelupas.
-
Ketiak sakit
Secara umum, ketiak akan mengalami rasa sakit yang sangat hebat. Rasa sakit ini bisa kombinasi antara infeksi, kulit mengelupas, hingga bisul yang muncul. Jadi, sebelum mencukur pikirkan baik-baik dan lakukan dengan benar serta tidak berlebihan.
Inilah efek samping dari mencukur rambut ketiak serta manfaat jika dilakukan dengan benar. Anda tipe pria pencukur tidak?