DokterSehat.Com – Pornografi adalah kata yang sedang booming dalam satu bulan terakhir dikarenakan banyaknya kejahatan yang berkaitan dengan pornografi mulai dari pemerkosaan atau pencabulan. Pornografi tanpa disadari merupakan benih kejahatan yang menimbulkan kerusakan otak lebih parah dibandingkan kecanduan narkoba. Kerusakan otak yang dihasilkanpun relatif cepat bahkan dalam sebuah penelitian disebutkan kerusakan otak akibat pornografi sebanding dengan kecelakaan yang menimbulkan perdarahan.
Kerusakan awal otak yang diserang oleh pornografi adalah pre frontal korteks. Bagi manusia bagian otak ini merupakan salah satu bagian yang paling penting karena bagian otak ini hanya dimiliki oleh manusia sehingga manusia mampu memiki etika bila dibandingkan dengan binatang. Bagian otak ini berfungsi seperti pemimpin dari bagian otak lainnya karena bagian otak ini berfungsi sebagai tempat berkonsentrasi, memahami benar dan salah, mengendalikan diri, membedakan benar dan salah, berfikir kriitis dan berfikir atau berencana untuk masa depan. Bagian ini juga yang membentuk kepribadian dan prilaku sosial. Sayangnya bagian otak ini adalah bagian yang paling mudah rusak seperti oleh benturan fisik, akibat zat-zat terlarang dan pornografi.
Awalnya apabila seseorang melihat pornografi akan merasa jijik dan aneh hal ini karena manusia mempunyai sistem limbik. Sistem dibagian otak akan menjadi aktif yang dimana sistem ini adalah filter diri atau orang awam sering menyebut seperti hati nurani. Hal yang terjadi apabila pornografi terus ditonton adalah sistem limbik menjadi kurang aktif dan sistem ini akan mengeluarkan zat yang disebut dopamin. Dopamin bersifat candu, menimbulkan rasa penasaran dan menginginkan kepuasan untuk disalurkan. Hal ini juga terjadi apabila seseorang mengonsumsi narkoba, sehingga candu pengguna narkoba sama dengan candu seseorang akan pornografi. Apabila dopamin ini semakin banyak maka seseoarang akan timbul rasa penasaran dan rasa ingin lebih untuk menyalurkan kepuasannya. Makanya seseorang yang candu pornografi akan semakin ingin melihat yang lebih vulgar dan semakin ingin disalurkan.
Kerusakan pre frontal cortex akan menyebabkan bagian ini akan semakin mengecil dan lama-lama menjadi tidak aktif, akibatnya fungsi yang dihasilkan oleh bagian otak ini akan semakin tidak aktif. Hal ini yang menyebabkan sifat manusia akan tidak ada bedanya dengan binatang. Menurut penelitian yang dilakukan di Amerika kerusakan otak yang dihasilkan dari pornografi dan telah mampu memperkosa dapat meliputi 5 bagian otak berbeda dengan pengguna napza yang hanya rusak pada 3 bagian otak. Oleh karena itu sadari sedini mungkin bahaya pornografi bagi tubuh dan pahami sifatnya yang menyebabkan kecanduan. Waspadalah karena zaman ini merupakan zaman dimana pornografi susah dibendung apabila tidak ada kesadaran dari dalam diri kita sendiri.