Kebanyakan orang khawatir ketika menemukan benjolan di tubuhnya karena menganggapnya sebagai gejala kanker. Namun, tidak semua benjolan adalah gejala kanker. Lantas, apa beda benjolan yang berbahaya dan tidak? Simak perbedaanya berikut ini!

Beberapa Kriteria Terkait Benjolan yang Berbahaya dan Tidak
Tumor adalah pertumbuhan benjolan yang dapat muncul di bagian tubuh mana pun, termasuk punggung, tangan, leher, dan lainnya. Munculnya benjolan dapat disebabkan karena cedera, infeksi, peradangan, atau pertumbuhan sel yang tidak normal.
Guna memastikan penyebab benjolan, dokter dapat melakukan deteksi paling akurat setelah memeriksa pasien menggunakan alat khusus yang sesuai dengan kondisinya.
Apabila menemukan benjolan bagian tubuh yang tidak wajar, sebaiknya segera kunjungi dokter. Namun untuk antisipasi dini, deteksi dapat dilakukan secara mandiri dengan memerhatikan kondisi benjolan tersebut.
Berikut cara membedakan apakah benjolan itu berbahaya atau tidak, di antaranya:
1. Waktu Kejadian Munculnya Benjolan
Semanjak lahir, bayi memiliki benjolan bawaan di berbagai bagian tubuhnya. Jika tidak membesar, biasanya tidak berbahaya. Benjolan ini disebut hemangioma; benjolan kenyal berwarna merah yang dapat tumbuh, termasuk di kulit kepala, wajah, leher, dada, dan punggung bayi.
Benjolan bawaan biasanya akan mengecil dan hilang seiring pertumbuhan anak. Namun, untuk mewaspadainya, periksakan dokter.
2. Penyebab Benjolan
Berbahaya atau tidaknya benjolan di tubuh Anda tergantung pada penyebabnya. Bagian tubuh yang terbentur atau terjatuh dan mengalami memar, tidak jarang dapat menimbulkan benjolan yang menyakitkan. Namun, benjolan seperti ini tidak berbahaya.
Rasa sakit akan hilang seiring dengan hilangnya benjolan tersebut. Hal yang perlu dilakukan adalah meredakan nyeri dengan mengompresnya menggunakan handuk dingin.
3. Ciri-Ciri Benjolan
Ada dua jenis benjolan berdasarkan ciri-cirinya. Jenis pertama, bila dipegang benjolannya terasa keras dan kasar. Selain itu, bagian tubuh yang tumbuh benjolan bisa digerakkan dan menimbulkan rasa nyeri. Permukaan benjolan juga terasa kasar dan tumbuh dengan cepat. Benjolan jenis ini tergolong berbahaya.
Sebaliknya, benjolan yang terasa lembut saat disentuh seperti bagian kulit lainnya dan mudah digerakkan, biasanya tidak berbahaya. Jika terasa sakit, biasanya karena benturan yang menyebabkan munculnya benjolan tersebut. Benjolan jenis ini akan mengecil setelah beberapa hari dan akhirnya hilang, meski tanpa pengobatan.
Baca Juga: Kanker: Gejala, Penyebab, Pengobatan, dan Pencegahan
4. Infeksi
Setelah munculnya benjolan, biasanya akan terinfeksi dan mengeluarkan nanah. Kondisi ini menunjukkan luka yang mungkin dapat dilihat menggunakan alat medis.
Jika memiliki infeksi, sebaiknya segera obati dengan mengonsumsi antibiotik. Benjolan jenis ini yang disertai dengan nanah biasanya disebut bisul atau abses. Jika infeksinya sudah menyebar, diperlukan tindakan operasi.
5. Benjolan yang Disertai Gejala
Gejala yang menyertai munculnya benjolan bisa jadi mengkhawatirkan, berbahaya atau bahkan tidak. Bagi gejala yang disebabkan oleh kanker atau kerusakan sel, benjolan dapat disertai dengan beberapa gejala, termasuk:
- Lemas berkepanjangan.
- Lesu.
- Demam.
- Kehilangan nafsu makan.
- Penurunan berat badan.
Gejala ini merupakan indikasi bahwa benjolan tersebut adalah kanker yang harus segera ditangani sebelum menyebar (metastasis). Benjolan juga bisa muncul karena penumpukan kelenjar, seperti di kelenjar getah bening yang cukup berbahaya.
Nah, itulah beberapa cara mengenali perbedaan benjolan yang berbahaya maupun tidak. Dengan mengenali benjolan di tubuh Anda bisa membantu mempermudah penyembuhan dan menemukan penyebabnya. Jika memiliki benjolan di salah satu bagian tubuh Anda, sebaiknya segera periksa secara mandiri atau konsultasikan ke dokter.
- Anonim. 2022. Are Lumps That Arise Suddenly Dangerous?. https://herminahospitals.com/en/articles/apakah-benjolan-yang-timbul-secara-tiba-tiba-berbahaya.html (Diakses pada 15 Maret 2023)
- Anonim. 2021. Bumps on Your Body: When You Should Worry. https://health.clevelandclinic.org/lumps-bumps-body-worry/ (Diakses pada 16 Maret 2023)
- Marks, Julie. When to Worry vs. Not Worry About Lumps Under Your Skin. https://www.verywellhealth.com/lump-under-skin-causes-and-when-to-worry-6499624 (Diakses pada 16 Maret 2023)