Terbit: 11 December 2021 | Diperbarui: 16 September 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

Penderita kolesterol tinggi harus menjaga pola makan dan gaya hidup sehat. Salah satunya dengan mengurangi penggunaan minyak dan makan makanan yang digoreng. Jika memang ingin menggoreng, gunakan minyak goreng rendah kolesterol yang dinilai lebih aman.

8 Jenis Minyak Goreng yang Aman untuk Penderita Kolesterol

Minyak Goreng untuk Penderita Kolesterol yang Lebih Aman

Minyak sawit bukan satu-satunya minyak untuk menggoreng. Masih banyak pengganti minyak goreng untuk kolesterol yang sehat dan tidak kalah nikmat.

Berikut ini minyak goreng untuk penderita kolesterol tinggi:

1. Minyak Zaitun

Minyak zaitun telah lama dikenal sebagai minyak sehat. Dinilai sangat baik untuk menurunkan kolesterol jahat di dalam tubuh, serta mempertahankan kadar kolesterol baik.

Selain untuk menggoreng, minyak zaitun juga bisa diminum langsung, dijadikan campuran salad, olesan roti, maupun dicampur pada jenis makanan lainnya.

Extra virgin olive oil memiliki kemampuan menurunkan kolesterol yang lebih besar dibandingkan minyak zaitun biasa karena proses produksinya lebih minimalis dan kandungan antioksidannya juga lebih banyak.

Minyak zaitun cenderung lebih cair dibandingkan minyak goreng biasa. Jika ditaruh di dalam kulkas, minyak ini memang terlihat sedikit beruap. Itu artinya minyak zaitun mengandung lemak tak jenuh tunggal yang lebih baik untuk kesehatan daripada minyak goreng biasa.

2. Minyak Bunga Safflower

Minyak bunga safflower dapat menurunkan kadar kolesterol tinggi di dalam tubuh. Menurut AHA (American Heart Association), kadar lemak tak jenuh didalam minyak safflower efektif menurunkan risiko penyakit jantung dalam penggunaan selama empat bulan.

Lemak tak jenuh tersebut juga akan mencegah keping darah melekat satu sama lain, sehingga dapat membantu mencegah penggumpalan darah. Minyak safflower juga dapat diminum langsung atau dijadikan campuran saus cocolan.

3. Minyak Biji Rami

Minyak biji rami memiliki titik asap yang rendah. Walaupun bisa digunakan untuk menggoreng, minyak ini lebih cocok digunakan sebagai bahan campuran salad, pasta, atau diminum langsung.

Kandungan omega 3 di dalam minyak rami sangat tinggi, sehingga tetap cocok digunakan sebagai minyak goreng rendah kolesterol.

4. Minyak Biji Bunga Matahari

Selain bisa digunakan untuk cemilan, biji bunga matahari juga dapat diekstraksi dan diambil minyaknya. Penggunaan minyak bunga matahari selama 10 minggu dapat menurunkan trigliserida dan kolesterol jahat secara drastis.

Sebaliknya, penggunaan minyak biji bunga matahari dapat meningkatkan kadar kolesterol baik. Hal inilah yang menjadikan minyak biji bunga matahari sebagai minyak goreng yang bagus untuk penderita kolesterol.

Minyak ini berwujud lebih cair daripada minyak goreng biasa, walaupun diletakkan di dalam kulkas dalam waktu lama. Hal ini karena minyak biji bunga matahari mengandung asam lemak tak jenuh ganda.

5. Minyak Kanola

Minyak kanola memiliki kadar asam lemak jenuh yang rendah, namun tinggi dalam kadar asam lemak tak jenuh ganda sama seperti juga minyak biji bunga matahari.

Canola oil untuk memasak memiliki kadar kolesterol yang lebih rendah dibandingkan minyak sawit biasa. Dipercaya dapat menurunkan kadar kolesterol hingga 17%.

Sementara minyak kanola yang diproduksi tanpa proses pemanasan terlebih dulu memiliki manfaat yang lebih banyak daripada minyak kanola yang diproduksi melalui proses pemanasan.

6. Minyak Jagung

Selain digunakan sebagai pengganti gula bagi para penderita diabetes, jagung juga berguna bagi penderita kolesterol tinggi.

Minyak jagung adalah minyak goreng untuk penderita kolesterol karena memiliki kandungan vitamin E dan antioksidan serta phytosterol yang tinggi. Sehingga sangat baik untuk memelihara kesehatan jantung dan menurunkan kolesterol serta kadar trigliserida dalam tubuh.

7. Minyak Wijen

Minyak wijen mengandung omega 6. Salah satu lemak baik untuk menjaga kesehatan jantung. Kemampuan minyak wijen dalam menurunkan kolesterol dipercaya lebih baik daripada minyak zaitun.

Minyak wijen juga dapat menurunkan kadar trigliserida dan kolesterol jahat dalam tubuh, serta mencegah pembentukan plak pada pembuluh darah arteri pada jantung.

Selain digunakan untuk menggoreng, minyak wijen juga bagus sebagai bahan salad dan campuran pada makanan lainnya.

8. Minyak Kacang Tanah

Minyak kacang tanah adalah minyak goreng yang bagus untuk penderita kolesterol karena memiliki kandungan lemak tak jenuh tunggal. Artinya, minyak ini cocok untuk memasak atau menggoreng. Minyak kacang tanah memiliki kandungan lemak tak jenuh ganda.

Tips Menggoreng Aman untuk Penderita Kolesterol

Selain berbagai pilihan pengganti minyak goreng untuk kolesterol di atas, ada juga beberapa alternatif memasak yang cukup aman bagi penderita kolesterol tinggi, yaitu:

  • Menggunakan kaldu atau sedikit air untuk mematangkan makanan di atas penggorengan.
  • Menggunakan penggorengan anti lengket. Minyak goreng dapat dioleskan saja dan makanan tetap dapat dimatangkan dengan baik.
  • Menggunakan spray oil yang dapat menyebar dengan baik di penggorengan dan mengurangi penggunaan minyak.
  • Meletakkan makanan di atas tisu makan sehingga kelebihan minyak dapat diserap oleh tisu dan tidak ikut dikonsumsi.

Selain itu, dianjurkan untuk lebih banyak mengkonsumsi makanan non gorengan serta mengandung omega 3, 6, dan 9 yang tinggi. Misalnya ikan-ikanan, alpukat, dll.

Kandungan omega dapat menurunkan kadar kolesterol jahat serta mempertahankan kadar kolesterol baik yang dibutuhkan oleh tubuh.

Cermat memilih minyak goreng untuk penderita kolesterol agar makanan lezat masih bisa dihadirkan di meja makan dan tetap sehat. Aneka minyak goreng rendah kolesterol tersebut juga sebaiknya dipadukan dengan bahan makanan yang pro kesehatan jantung sehingga manfaatnya lebih terasa.

 

  1. Leech, Joe. 2020. The Healthiest Oil for Deep Frying. https://www.healthline.com/nutrition/healthiest-oil-for-deep-frying. (Diakses pada 3 Desember 2021).
  2. Sissons, Beth. 2019. What is the most healthful oil for frying? https://www.medicalnewstoday.com/articles/325266#shallow-frying. (Diakses pada 3 Desember 2021).
  3. Slotkin, Ellen. 2021. Healthiest Cooking Oils to Lower Cholesterol. https://www.verywellhealth.com/healthiest-cooking-oils-for-high-cholesterol-697832. (Diakses pada 3 Desember 2021).


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi