DokterSehat.Com – Fase menstruasi bisa menjadi hal yang ditunggu-tunggu kaum hawa sekaligus hal yang tidak menyenangkan. Bagaimana tidak, haid bisa membuat wanita merasakan kram perut yang sangat menyiksa. Beberapa wanita bahkan mengaku jika mereka akan merasa lemas dan tidak mampu berbuat apa-apa seharian karena rasa nyeri yang luar biasa. Untungnya, rasa nyeri pada saat haid ini tidak selalu berkorelasi dengan masalah kesehatan dan termasuk dalam tanda bahwa haid berjalan dengan normal. Apa sajakah sebenarnya tanda-tanda dari haid yang berjalan dengan normal?
Sebagaimana telah dibahas sebelumnya, nyeri haid adalah hal yang sangat normal terjadi bagi kaum wanita. Namun, andai kita tidak mengalaminya selama fase haid, hal ini juga tidak terlalu dikhawatirkan karena memang tidak semua wanita mengalaminya. Hanya saja, jika rasa nyeri ini berlangsung tak tertahankan dan memicu mual hingga muntah-muntah, ada baiknya segera diperiksakan ke dokter demi penanganan lebih lanjut.
Haid diidentikkan dengan keluarnya darah kotor dari organ vital wanita. Sayangnya, dalam beberapa kasus keluarnya darah kotor ini berupa gumpalan-gumpalan. Tak perlu khawatir akan hal ini, seringkali keluarnya gumpalan darah ini adalah hal yang normal dan tidak menimbulkan rasa sakit. Biasanya, ini adalah tanda bahwa ada banyak darah yang perlu dibersihkan pada tubuh sehingga zat anti koagulan tidak memiliki cukup waktu untuk membuat darah haid keseluruhan bisa keluar dengan kondisi yang encer.
Waktu haid bisa menjadi tanda bahwa haid berjalan dengan normal. Pakar kesehatan menyebutkan jika periode menstruasi biasanya berlangsung antara 2 hingga 7 hari. Namun, kadangkala periode ini bisa bertambah karena memang kondisi setiap wanita berbeda-beda. Selain itu, siklus menstruasi setiap wanita juga berbeda-beda. Normalnya diantara setiap 21 hari hingga 35 hari. Namun, kadangkala haid bisa datang lebih cepat atau bahkan lebih lambat. Asalkan tidak terlalu parah perbedaan siklusnya, maka hal ini masih dianggap baik-baik saja.