Terbit: 10 March 2017 | Diperbarui: 22 July 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Banyak orang tua yang ingin menerapkan pola makan yang sehat dengan gizi yang seimbang pada anak-anaknya. Sayangnya, tatkala anak diberi makanan sehat layaknya sayuran, anak justru menolak dan memilih untuk mengkonsumsi makanan-makanan lainnya yang lebih lezat dan gurih. Sebenarnya, apa alasan dari anak cenderung tidak suka dengan sayuran?

Ini Alasan Mengapa Anak Cenderung Malas Makan Sayur

Pakar kesehatan menyebutkan jika sayuran dan buah-buahan memang penting bagi kesehatan sekaligus pertumbuhan anak. Sayangnya, banyak anak yang malas untuk mengkonsumsinya karena dianggap sebagai makanan yang kurang memiliki rasa dan aroma yang menarik. Pakar psikologi anak bernama Anna Surti Ariani, Psi menyebutkan bahwa hal ini bisa disebabkan oleh beberapa hal.

Alasan pertama mengapa anak tidak suka makan sayur adalah, ternyata ada sebagian anak yang memiliki sensori yang lebih sensitif sehingga menganggap sayuran atau buah-buahan memiliki rasa yang cenderung hambar atau aroma yang terlalu tajam. Alhasil, mereka akhirnya malas untuk mengkonsumsi makanan sehat tersebut.

Penyebab lain dari anak yang malas mengkonsumsi sayuran dan buah-buahan adalah tidak dibiasakan oleh orang tua sejak dini. Andai anak tidak dibiasakan mengkonsumsi sayuran dan buah-buahan sejak kecil namun justru kerap diberi makanan yang memiliki banyak rasa, maka besar kemungkinan anak akan menganggap sayuran dan buah sebagai makanan yang tidak enak sehingga enggan untuk mengkonsumsinya.

Selain kedua alasan sebelumnya, pola pikir sebagian orang tua yang menganggap bahwa anak yang gemuk adalah anak yang sehat juga ikut menyebabkan anak malas mengkonsumsi sayuran. Pola pikir ini membuat orang tua memberikan anak makanan dengan porsi yang besar, khususnya berupa nasi dan lauk-pauk. Sayangnya, sayuran dan buah justru kerap kali tidak diberikan dengan cukup. Alhasil, anak pun akan terbiasa dengan makanan-makanan yang justru bisa membuat mereka gemuk hingga dewasa nantinya.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi