Terbit: 18 July 2016
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Setiap orang tentu berharap dirinya mendapatkan kehidupan yang berbahagia setiap saat. Sayangnya, untuk mendapatkan kebahagiaan ini, banyak orang yang tidak tahu cara menggapainya. Pakar kesehatan menyebutkan jika mengkonsumsi makanan bisa membuat kita mendapatkan kehidupan yang jauh lebih bahagia, caranya adalah dengan banyak mengkonsumsi sayuran dan buah-buahan. Bagaimana hal ini bisa terjadi?

Ingin Bahagia? Konsumsi Sayuran Hijau Dan Buah-Buahan

Sebuah penelitian dilakukan di University of Warwick, Inggris. Penelitian ini sendiri melibatkan setidaknya lebih dari 12 ribu partisipan yang tersebar di penjuru negara Ratu Elizabeth ini. Para partisipan ini diteliti kondisi psikologisnya dan juga kebiasaan harian mengkonsumsi sayuran dan buah-buahan, caranya adalah dengan meminta para partisipan untuk mencatat konsumsi harian serta perasaan mereka setelah makan. Para partisipan pun kemudian dibagi menjadi beberapa kelompok dimana ada kelompok yang menambah porsi sayuran dan buah-buahan secara harian, dan ada juga yang sama sekali tidak mengalami perubahan konsumsi buah-buahan. Penelitian ini ini sendiri dilakukan selama dua tahun.

Dari kelompok yang melakukan peningkatan konsumsi buah-buahan dan sayuran hingga delapan porsi setiap harinya akan cenderung mengalami perubahan mental yang jauh lebih baik. Bahkan, semakin banyak konsumsinya, semakin baiklah kondisi psikologisnya.

Andrew Oswald yang ikut terlibat dalam penelitian ini menyebutkan jika ada efek bahagia yang didapatkan oleh tubuh kita akibat konsumsi sayuran hijau dan buah-buahan dan hal ini bersifat akumulatif. Hal ini berarti, jika kita semakin sering mengkonsumsi buah-buahan dan sayuran, kita akan cenderung lebih bahagia dengan sensasi serupa saat kita baru saja mendapatkan pekerjaan.

Dengan adanya fakta-fakta ini, ada baiknya memang kita mulai memperbaiki pola makan kita menjadi jauh lebih sehat sehingga secara mental pun kita akan jauh lebih bahagia dari sebelumnya.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi