Terbit: 6 April 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Infeksi ragi pada vagina biasanya terdiri dari tiga jenis, ringan, agak parah, dan parah. Pengobatan untuk tiga jenis gangguan yang disebabkan oleh Candida ini berbeda. Biasanya membutuhkan waktu beberapa hari atau minggu agar bisa sembuh dengan sempurna.

Infeksi Ragi pada Vagina dan Lama Penyembuhannya

Untuk mengetahui seperti apa infeksi ragi pada wanita dan bagaimana cara menyembuhkannya, simak ulasan di bawah ini ya!

Infeksi ragi dan gejalanya

Infeksi ragi yang terjadi pada wanita disebabkan oleh bakteri Candida. Bakteri ini masuk ke dalam vagina setelah area itu mengalami perubahan pH dan penghuni. Seharusnya vagina yang sehat memiliki flora normal. Bakteri baik ini akan menjaga liang vagina dan memudahkan sperma untuk berenang saat terjadi pembuahan.

Sayangnya saat terjadi perubahan jumlah flora normal, vagina jadi tidak sehat, bakteri jahat jadi mudah masuk dan melakukan infeksi. Kalau infeksi yang ditimbulkannya ringan, wanita hanya akan merasakan gatal saja di mulut vagina. Namun, kalau sudah parah bisa mengeluarkan cairan dan terjadi inflamasi.

Penyembuhan infeksi ragi

Infeksi ragi ringan biasanya sembuh sendiri, tapi kondisi ini agak jarang terjadi. Biasanya infeksi ragi yang dialami oleh wanita sudah tergolong sedang dan berat. Pengobatan bisa dilakukan dengan pemberian obat oral, salep, dan beberapa herbal seperti minyak pohon teh.

Semakin parah infeksi yang terjadi, penyembuhan juga berlangsung lama. Kalau infeksi ragi yang terjadi masih kategori sedang, penyembuhan bisa berjalan sekitar 3-7 hari saja. Selanjutnya kalau sudah parah, penyembuhan memakan waktu sekitar 1-2 minggu atau lebih.

Kalau di area vagina sudah tidak muncul gatal atau inflamasi, artinya infeksi ragi sudah sembuh. Namun, kalau masih menyisakan sakit dan gatal coba lakukan pemeriksaan yang lebih intensif untuk mengetahui adanya gangguan vagina lainnya.


DokterSehat | © 2025 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi