DokterSehat.Com – Kita tentu sering mendengar tentang betapa buruknya dampak stres pada kesehatan tubuh kita. Tak hanya bisa memicu depresi, stres ternyata juga bisa berpengaruh besar pada kondisi fisik kita. Pakar kesehatan sendiri menyebutkan jika stress ternyata bisa membuat masalah kesehatan pada gigi dan mulut kita. Apa sajakah masalah kesehatan tersebut?
Sariawan
Sariawan memang kerap kali terjadi andai kita sedang kekurangan asupan vitamin C atau mengalami luka karena tergigit. Satu hal yang pasti, sariawan bisa membuat kita sangat tidak nyaman saat melahap makanan atau bahkan saat berbicara. Stres ternyata bisa membuat kita menjadi lebih mudah terkena sariawan meskipun pakar kesehatan belum mengerti bagaimana hal ini bisa terjadi.
Nyeri pada rahang
Stres yang berlebihan ternyata bisa membat ketegangan dan rasa nyeri pada otot rahang. Andai rasa nyeri pada rahang ini bisa berlangsung dalam waktu yang lama, maka dikhawatirkan kita akan mengalami rasa tidak nyaman saat menggigit makanan, mengunyah makanan, hingga untuk melakukan hal-hal sederhana layaknya membuka dan menutup mulut.
Lebih sering menggeretakkan gigi
Stres dan marah adalah hal yang cukup sering berkaitan, apalagi jika kita sudah melampaui batasan emosi. Padahal, jika kita mengalaminya, kita akan lebih sering menggeretakkan gigi atau dalam dunia medis disebut sebagai grinding. Hal ini ternyata sangat tidak baik bagi enamel gigi karena kekuatannya akan semakin tergerus sehingga lama-lama gigi akan menjadi lebih mudah rusak dan juga akan memicu kerusakan pada gusi.
Gigi berlubang
Pakar kesehatan menyebutkan jika stres akan membuat seseorang menjadi lebih sering mengkonsumsi makanan manis dengan harapan bisa memperbaiki suasana hati. Sayangnya, stres juga akan menurunkan produksi air liur dan sistem kekebalan tubuh. Kombinasi dari konsumsi makanan manis dan menurunnya produksi air liur akan membuat gigi mudah berlubang yang tentu akan sangat menyakitkan.