DokterSehat.Com – Salah satu penyakit yang dianggap sebagai penyakit yang enteng namun sangat menyakitkan adalah sakit gigi. Sebuah lelucon bahkan menganggap sakit gigi bisa mengalahkan rasa sakit hati. Memang, jika gusi membengkak atau gigi berlubang akan membuat rasa sakit yang terasa hingga ke ubun-ubun. Beberapa orang bahkan mengaku rasa sakit ini bisa menghilangkan nafsu makan dan membuatnya susah tidur.
Penyebab utama dari sakit gigi seringkali berkaitan dengan kebiasaan kita tidak membersihkan gigi dan mulut dengan benar, khususnya setelah makan atau sebelum tidur malam. Padahal, terdapat beberapa faktor lain yang terlihat sepele, namun juga ikut berperan dalam menyebabkan sakit gigi. Sebagai contoh, jika kita menggosok gigi terlalu keras, maka kita juga akan ikut berperan menyebabkan sakit gigi seiring dengan waktu. Banyak orang yang berpikir jika menyikat gigi haruslah keras dan cepat agar berbagai kotoran dan sisa makanan akan dibersihkan dengan maksimal. Padahal, kegiatan ini akan memicu masalah pada gigi layaknya luka pada gusi atau semakin terkikisnya lapisan luar gigi. Ingatlah bahwa sikat gigi modern telah didesain sedemikian rupa agar menyentuh sela-sela terkecil yang bisa dipenuhi sisa makanan. Bulu-bulu sikat gigi juga akan membersihkan gigi dan gusi meskipun anda menggosoknya dengan pelan. Andai anda tidak yakini dengan kekuatan sikat gigi, cobalah memakai obat kumur yang bisa membersihkan lebih baik alih-alih menyikat gigi dengan lebih keras.
Salah satu kebiasaan buruk saat tertidur, yakni mengunyah atau menggigit tanpa sadar saat tidur akan bisa memicu sakit gigi. Gesekan yang kuat saat tidur ternyata bisa membuat gigi mudah retak atau patah. Padahal, gigi yang retak atau patah bisa terasa sangat sakit dan menyiksa. Selain itu, kebiasaan ini juga diyakini bisa memicu sakit leher atau kram pada otot rahang.
Penyebab lain dari sakit gigi adalah adanya infeksi pada sinus. Jangan berpikir bahwa sinus hanya akan mempengaruhi organ pernafasan karena sinus ternyata secara langsung bisa menyebabkan sakit gigi. Akar gigi, khususnya yang berada pada bagian atas bisa saja bertemu pada saluran sinus pada bagian dalam hidung dan pada akhirnya memicu rasa sakit pada gigi.