Rahang bawah maju atau underbite adalah istilah untuk kondisi gigi bawah yang menjulur keluar lebih jauh dari gigi depan atas. Kondisi ini disebabkan oleh beberapa faktor, yang dapat mengganggu penampilan wajah bagi sebagian orang. Selengkapnya simak penyebab hingga cara mengatasinya di bawah ini!
Penyebab Rahang Bawah Maju
Underbite adalah kondisi yang ternyata tidak hanya mengganggu penampilan, tetapi juga dapat menyebabkan kesulitan menggigit, mengunyah, berbicara, serta sakit mulut dan wajah. Ini semua ada penyebabnya yang mungkin jarang disadari.
Berikut ini beberapa penyebab rahang bawah maju:
1. Genetik (Keturunan)
Penyebab pasti underbite adalah predisposisi genetik alias diturunkan dari keluarga. Seseorang lebih berisiko mengembangkannya jika memiliki salah satu anggota keluarga dengan underbite. Tidak hanya itu, genetik juga dapat menggariskan bentuk dan ukuran rahang dan gigi pada seseorang.
Kondisi bawaan lainnya yang dapat menyebabkan underbite, meliputi:
- Akromegali.
- Geroderma osteodysplastica.
- Nevoid basal cell carcinoma.
- Rabson-Mendenhall syndrome.
- Severe Binder syndrome.
- Sindrom Rabson-Mendenhall.
- Treacher Collins syndrome.
Seseorang mungkin terlahir dengan kondisi gigi yang sangat berdekatan, berbenturan, bentuk tidak normal, atau gigi tidak pas satu sama lain.
2. Kebiasaan Buruk Masa Kecil
Beberapa kebiasaan ini dapat meningkatkan risiko seseorang mengembangkan posisi gigi bawah dan atas tidak sejajar (misalignment), yang juga dapat berisiko mengalami underbite.
Beberapa kebiasaaan buruk masa kecil yang menyebabkan rahang bawah maju, termasuk:
- Masih menggunakan empeng di atas usia 3 tahun.
- Pemberian susu jangka panjang menggunakan botol hingga usia sekolah.
- Mengisap jempol.
- Mendorong gigi dengan lidah.
Meski secara keseluruhan kebiasaan buruk lebih mudah diperbaiki karena hanya gigi yang harus disejajarkan dan bukan seluruh rahang, tetapi orang tua perlu memerhatikan kebiasaan bayi.
3. Cedera
Cedera parah pada wajah dapat menyebabkan underbite karena memengeruhi bentuk tulang rahang secara permanen. Meski cedera seperti tulang rahang patah yang memungkinkan untuk diperbaiki, tetapi mungkin rahang tidak pas atau tidak kembali seperti semula setelah operasi.
4. Bibir Sumbing
Cacat tertentu seperti bibir sumbing atau langit-langit sumbing dapat muncul saat lahir. Kondisi ini terkadang dapat menyebabkan maloklusi (susunan atau posisi gigi dan rahang tidak normal), dan biasanya mengalami underbite.
5. Tumor
Pertumbuhan tumor pada tulang rahang atau mulut dapat menyebabkan rahang bawah tampak menonjol. Kondisi ini dapat menyebabkan underbite.
Tumor kanker atau tumor jinak, merupakan penyakit yang disebabkan oleh karsinoma sel basal nevoid, yang membuat rahang menonjol.
Cara Mengatasi Rahang Bawah Maju
Posisi dan susunan gigi yang tidak sejajar biasanya tidak memerlukan perawatan medis apa pun. Namun, mengoreksi rahang bagian bawah diperlukan tergantung keparahan underbite. Koreksi underbite biasanya berdasarkan ortodonsia atau ortodontis, mulai dari pemasangan kawat gigi hingga operasi.
Berikut ini sejumlah cara mengatasi rahang bawah maju:
1. Menjaga Kebersihan Gigi
Orang yang memiliki underbite atau masalah gigi lainnya harus merawat gigi secara khusus untuk mencegah kerusakan dan pembusukan lebih lanjut.
Caranya tidak lain adalah menyikat gigi setidaknya dua kali sehari selama dua menit setiap kali dengan pasta gigi yang mengandung fluorida. Perhatikan cara menyikat di sepanjang garis gusi dan pada bagian dalam, luar, dan belakang mulut. Pastikan pula membersihkan gigi dengan benang.
Hal yang tak kalah penting adalah menemui dokter gigi setidaknya dua kali setahun untuk pemeriksaan dan pembersihan.
2. Memasang Kawat Gigi
Pemasangan kawat gigi biasanya menjadi salah satu pilihan cara mengatasi rahang bawah maju yang terbaik untuk anak-anak, remaja, dan orang dewasa.
Alasan sebagian besar orang yang memasang kawat gigi adalah untuk estetika dan fungsional. Ini tidak hanya dapat memperbaiki senyum, tetapi juga memperbaiki kondisi rahang.
Selama penggunaannya, Anda dapat mengunjungi ortodontis setiap empat hingga delapan minggu sampai kawat gigi dilepas. Biasanya, kawat gigi dibiarkan selama 18 bulan sampai 3 tahun.
3. Memasang Headgear
Cara mengatasi underbite dapat menggunakan reverse pull face mask atau headgear. Alat ini bertumpu pada dahi dan dagu serta dipasang pada kawat gigi (yang telah dipasang sebelumnya) atau penahan menggunakan karet gelang untuk menarik gigi atas perlahan ke posisi yang benar.
Headgear dipasangkan pada kepala hingga dagu yang dilengkapai dengan sandaran atau tumpuan untuk kepala dan dagu. Alat dirancang untuk mengurangi pertumbuhan rahang bawah dan membantu gigi atas dan bawah menjadi lebih sejajar dengan cepat.
Headgear harus Anda pakai sesering mungkin, termasuk sepanjang hari atau setiap malam, untuk mendapatkan hasil maksimal. Penggunaan yang disiplin akan mengurangi kebutuhan operasi.
4. Memasang Ekspansi Rahang
Penggunaan ekspansi atau alat pembesar rahang dapat membantu rahang ke bentuk yang benar. Ekspansi adalah perangkat logam yang dipasang pada gigi belakang. Alat ini secara bertahap bisa mendorong gigi keluar dan memperluas langit-langit.
Berbeda dengan kawat gigi dan headgear, ekspansi adalah salah satu bentuk koreksi underbite yang paling tidak terlihat, kecuali tertawa atau menguap. Untuk anak-anak, ekspansi dapat mempermudah perawatan, karena tulang rahang baru bisa bergabung pada usia 12 atau 13 tahun.
Penggunaan ekspansi rahang biasanya selama sekitar satu tahun, tetapi tergantung pada keparahan kondisi rahang. Setelah perawatan selesai, Anda harus memakai retainer untuk sementara agar tulang baru bisa tumbuh, sehingga koreksi rahang menjadi permanen.
5. Pencabutan Gigi
Cara mengatasi rahang bawah maju bisa dengan pencabutan gigi. Cara ini untuk mengurangi kepadatan gigi berlebih yang menyebabkan rahang maju.
Pencabutan gigi juga mungkin bisa membantu penggunaan kawat gigi berfungsi secara efektif karena dapat menggeser gigi ke ruang kosong bekas pencabutan gigi. Perawatan ini biasanya menjadi langkah pertama sebelum memasang kawat gigi atau perawatan lainnya.
6. Operasi
Jika kondisi underbite yang parah atau pasien lansia, operasi rahang (operasi ortognatik) bisa menjadi pilihan untuk perawatan untuk masalah pada rahang bawah. Biasanya, operasi rahang bagian bawah gigi dilakukan bersamaan dengan perawatan ortodontik.
Operasi rahang dapat memperbaiki posisi rahang atas dan bawah sejajar, sehingga membuat Anda bisa mengunyah, menggigit, dan berbicara dengan lancar.
Operasi rahang untuk setiap orang berbeda-beda tergantung keparahan kondisi. Waktu pemulihan normal untuk operasi rahang bawah antara 10-12 minggu.
- Burhenne, Mark. 2020. Underbite: Causes, How to Fix, Symptoms, in Children. https://askthedentist.com/underbite/. (Diakses pada 28 Oktober 2020)
- Cirino, Erica. 2019. Everything You Need to Know About Treating an Underbite. https://www.healthline.com/health/underbite. (Diakses pada 28 Oktober 2020)
- Hill, Alyssa. 2020. Types Of Underbites: Causes, Risk Factors & Treatment Options. https://www.newmouth.com/orthodontics/malocclusion/underbite/. (Diakses pada 28 Oktober 2020)
- Napitu, Amanda. 2020. What Is An Underbite? How Can You Fix It With Braces and Surgery?. https://www.dentaly.org/en/malocclusion-crooked-teeth/underbite/#What_causes_an_underbitenbsp. (Diakses pada 28 Oktober 2020)