Terbit: 20 June 2019 | Diperbarui: 8 March 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Charcoal atau arang aktif adalah salah satu bahan yang menjadi tren dalam beberapa tahun belakangan. Ada yang menggunakan arang aktif ini untuk keperluan kecantikan seperti masker atau pencuci wajah. Selain itu, ada yang menggunakan charcoal ini untuk bahan pasta gigi karena dianggap mampu membersihkan dan memutihkan gigi. Apakah charcoal memang efektif?

Pasta Gigi dengan Kandungan Charcoal, Efektif untuk Dipakai?

Efektivitas pasta gigi dengan kandungan arang aktif

Pasta gigi yang mengandung arang aktif yang banyak dipasarkan di luaran sana sering memberi klaim kalau gigi akan menjadi lebih putih setelah menggunakannya.

Mereka yang giginya agak kusam atau malah kekuningan bisa mengalami perubahan yang cepat setelah menggunakannya karena arang aktif atau charcoal membantu menghilangkan pigmen warna di gigi.

Dari klaim yang telah dipromosikan ini beberapa orang jadi tertarik melakukannya. Ada yang mengaku mendapatkan efek yang sama dan ada yang tidak. Hal ini menyebabkan perdebatan di masyarakat terkait efektif atau tidaknya pasta gigi dengan bahan arang aktif ini digunakan. Selain itu, apakah efeknya pada setiap orang akan berbeda-beda?

Secara umum arang aktif yang ada pada pasta gigi akan mengikis perlahan-lahan lapisan luar dari gigi. Tanpa pengikisan ini Anda tidak akan mendapatkan warna yang lebih putih seperti warna alami dari gigi. Efek pengikisan lapisan gigi ini juga merupakan cara kerja dari pasta gigi dengan efek pemutih lainnya.

Hingga saat ini memang belum ada penelitian yang mengatakan kalau menggunakan pasta gigi dengan kandungan arang bisa memutihkan gigi. Namun, ada beberapa bukti saintifik yang menyebutkan pengikisan akan membuat warna alami gigi muncul kembali dan kemungkinan gigi semakin tipis akan tetap ada.

Bukti saintifik tentang pasta gigi berbahan charcoal

Kita tidak akan mudah percaya dengan klaim yang diberikan oleh produk kalau tidak ada bukti yang jelas. Nah, terkait masalah arang aktif yang terdapat pada pasta gigi, berikut beberapa bukti yang sampai sekarang sudah didapatkan.

  1. Mengikis terlalu banyak untuk penggunaan harian

Gigi memiliki lapisan yang akan membuatnya terlihat mengkilap dan juga putih. Lapisan inilah yang sering berubah warna dan membuat orang jadi tidak percaya diri. Akhirnya berbagai cara untuk memutihkan gigi dilakukan termasuk menggunakan pasta gigi dengan bahan dasar arang aktif.

Kalau Anda terlalu banyak menggunakan pasta gigi dengan bahan dasar arang yang aktif setiap harinya, kemungkinan besar akan terjadi masalah pada gigi. Lapisan bagian luar akan semakin tipis dan terkikis dan menyebabkan gigi terlihat kian kuning, tidak putih lagi.

  1. Fluoride tidak ditemukan pada produk pasta gigi charcoal

Fluoride adalah salah satu bahan yang umum terdapat pada produk pasta gigi Manfaat dari bahan ini adalah membuat gigi menjadi kuat khususnya di lapisan bagian luar. Kalau pasta gigi dengan bahan dasar charcoal menggunakan bahan ini kemampuan untuk melakukan pengikisan tidak akan maksimal. Itulah kenapa bahan penguat gigi tidak ada agar mudah menghilangkan lapisan kuning dan membuat gigi lebih putih.

  1. Memicu munculnya celah di gigi

Bahan arang yang digunakan untuk pasta gigi akan sering menempel dan akhirnya mengendap di beberapa bagian gigi. Kalau pengendapan terjadi terus-menerus, beberapa bagian gigi bisa saja mengalami kerusakan atau retak. Kerusakan ini justru membuat gigi semakin sulit dirawat.

  1. Belum terlihat efek charcoal pada gigi tambal

Hal terakhir yang perlu diperhatikan adalah belum ada penelitian tentang efek dari gigi pada bahan tambahan di gigi. Misal seseorang yang mengalami gigi berlubang dan melakukan penambahan. Bahan tambalan ini belum diketahui bagaimana merespons produk dengan bahan arang aktif. Kalau sampai merusak akan sangat merugikan.

Manfaat menggunakan pasta gigi charcoal

Ada banyak yang mendukung penggunaan pasta gigi dengan bahan charcoal atau arang aktif. Alasan mendukung penggunaan bahan itu adalah:

  • Mungkin membantu menghilangkan lapisan tidak perlu dari gigi. Kadang ada lapisan yang muncul dari apa yang sering kita makan seperti flek yang memicu pengeroposan.
  • Kemampuan lain dari charcoal adalah menghilangkan aroma yang tidak sedap. Dengan menggunakan pasta gigi dengan bahan arang aktif, kemungkinan besar bisa membantu menghilangkan bau mulut yang berlebihan.
  • Bisa digunakan untuk membuat gigi lebih putih asal tidak setiap hari. Misal beberapa hari sekali sehingga peluang mengalami pengikisan yang parah tidak akan terjadi.

Kekurangan pasta gigi charcoal

Meski memiliki kelebihan dalam membuat gigi menjadi lebih putih, ada beberapa hal yang memicu banyak orang memilih tidak menggunakannya.

  • Penggunaan harian akan menyebabkan pengikisan lapisan gigi berjalan dengan cepat dan gigi justru tampak lebih kuning.
  • Kalau digunakan setiap hari, kemungkinan besar gigi akan mengalami pengikisan yang terjadi setiap hari bisa menyebabkan beberapa masalah seperti gigi menjadi semakin sensitif.
  • Beberapa produk malah membuat gigi jadi tidak kuat dan memicu kerusakan. Misal tidak ada fluoride yang membuat lapisan gigi tidak mudah rusak.
  • Masih ada kemungkinan merusak aksesori yang dipasangkan ke gigi atau restorasi yang dilakukan misal ditambah atau dipasang alat lainnya. Jadi, sebelum menggunakannya lebih baik melakukan konsultasi dahulu dengan dokter gigi yang Anda miliki.

Penggunaan pasta gigi dengan bahan dasar charcoal masih menjadi pro dan kontra di kalangan masyarakat. Tugas Anda adalah menyaring informasi dan mencoba sendiri apakah cocok untuk kesehatan mulut atau tidak. Pasalnya setiap orang memiliki kondisi mulut, gigi, dan gusi yang berbeda-beda dan bisa saja Anda tahan dengan arang dan orang lain tidak.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi