Terbit: 24 April 2016 | Diperbarui: 25 May 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Meskipun sudah sangat banyak informasi yang menunjukkan bahwa menyepelekan kegiatan menyikat atau membersihkan gigi bisa memicu masalah gigi dan mulut yang serius, namun masih banyak orang yang menyepelekan kegiatan ini. Sering dari kita yang hanya karena malas beranjak ke kamar mandi memilih tidur dengan gigi yang kotor dan penuh dengan sisa makanan yang tidak disikat dengan bersih. Jika hal ini dibiarkan begitu saja, maka selain mendapatkan resiko terkena masalah gigi berlubang, ternyata kita akan memiliki resiko beberapa penyakit berbahaya layaknya sebagai berikut.

Malas Menggosok Gigi Bisa Berimbas Pada Munculnya Penyakit-Penyakit Berikut

Tanpa kita sadari, jarang membersihkan gigi ternyata bisa berimbas buruk pada sistem kekebalan tubuh secara keseluruhan. Malas menyikat gigi akan berimbas pada meningkatnya jumlah bakteri di dalam mulut sehingga memicu jaringan penghubung yang memiliki fungsi menyangga gigi mengalami pembusukan. Hal inilah yang pada akhirnya memicu pelemahan sistem imun tubuh. Jika hal ini dibiarkan begitu saja, maka kita beresiko mendapatkan masalah osteoporosis. Selain itu, peningkatan jumlah bakteri bisa membuat kadar patogen dalam pembuluh darah ikut meningkat. Jika hal ini terjadi, pembuluh darah pun akan beresiko mengalami penyumbatan yang bisa memicu serangan jantung hingga stroke.

Malas menyikat gigi ternyata juga bisa berimbas pada gangguan kognitif pada otak. Bagaimana hal ini bisa terjadi? Pakar kesehatan menyebutkan jika resiko terkena alzheimer atau berbagai masalah kognitif lainnya meningkat drastis andai anda tidak rajin membersihkan gigi dan mulut sejak usia dini. Selain itu, sebuah penelitian juga menunjukkan fakta dimana kondisi gigi dan mulut yang sangat kotor karena malasnya membersihkan gigi bisa memicu peningkatan resiko terkena diabetes. Peningkatan bakteri pada mulut ternyata juga bisa mempengaruhi gula darah sehingga bisa memicu penyakit diabetes yang sangat berbahaya.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi