Terbit: 2 August 2017 | Diperbarui: 27 May 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Telah banyak penelitian yang menyebutkan bahwa makanan cepat saji sangatlah buruk bagi kesehatan tubuh kita. Tak hanya kaya akan kalori dan lemak yang bisa meningkatkan resiko terkena kenaikan berat badan, penyakit kardiovaskular, atau bahkan kanker, sebuah penelitian terbaru bahkan menyebutkan bahwa makanan cepat saji ternyata juga bisa menyebabkan masalah bau mulut.

Makanan Cepat Saji Ternyata Bisa Menyebabkan Bau Mulut

Dalam penelitian yang dilakukan di Korea Selatan ini, dihasilkan fakta bahwa mereka yang suka mengkonsumsi makanan cepat saji setidaknya tiga kali dalam sepekan ternyata mengalami masalah bau mulut atau halitosis 15 persen lebih sering jika dibandingkan dengan mereka yang tidak pernah mengkonsumsi makanan cepat saji. Apa yang menyebabkan peningkatan frekuensi terkena bau mulut ini?

Pakar kesehatan Triptu Meysman, D.D.S yang berasal dari klinik gigi City Tooth yang ada di Minneapolis, Amerika Serikat, menyebutkan bahwa munculnya masalah bau mulut ini disebabkan oleh adanya kandungan residu minyak yang sangat tinggi pada makanan cepat saji seperti burger atau kentang goreng. Minyak yang terus menempel pada gigi dan mulut setelah kita mengkonsumsi makanan cepat saji ini ternyata mampu memicu reaksi berantai pada tubuh, khususnya enzim-enzim yang ada di saluran pencernaan. Reaksi berantai inilah yang pada akhirnya akan memicu datangnya bau mulut.

Di dalam usus, kandungan minyak pada makanan cepat saji ini juga akan meningkatkan kadar keasaman. Hal ini ternyata bisa berimbas pada munculnya masalah refluks asam lambung. Tak hanya akan membuat sensasi panas dan tidak nyaman pada perut atau dada, hal ini ternyata juga berimbas pada bau mulut yang lebih parah.

Tak hanya makanan cepat saji, makanan lain yang tinggi kandungan gula seperti permen atau minuman bersoda ternyata juga bisa meningkatkan resiko terkena bau mulut hingga 19 persen lebih besar. Hal ini berarti, ada baiknya kita menghindari makanan dan minuman tersebut agar kita tidak mudah mengalami bau mulut.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi