Terbit: 22 April 2016 | Diperbarui: 9 April 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Kita seringkali menganggap anak yang mengalami masalah gigi dimana giginya mengalami erosi atau kehitaman sebagai hal yang wajar. Selain menganggap anak masih belum memahami cara membersihkan gigi dengan benar hingga kecenderungan anak yang menyukai makanan manis, toh gigi anak juga akan segera tanggal dan berganti dengan yang baru. Tahukah anda, masalah karies gigi pada anak-anak di seluruh dunia kini mengalami peningkatan yang sangat signifikan. Pada tahun 2010 hingga 2011 saja peningkatan ini mencapai 60 persen di seluruh dunia. Hal ini tentu harus menjadi perhatian lebih bagi pakar kesehatan hingga orang tua, bukan?

Kasus Kerusakan Gigi Anak Semakin Meningkat

Memang, masyarakat Indonesia jauh lebih santai menghadapi masalah karies gigi pada anak dan bahkan banyak masyarakat yang melakukan pencabutan gigi tanpa adanya pengawasan medis. Sayangnya, kini semakin banyak anak yang mengeluhkan giginya mengalami rasa sakit sehingga membuat biaya untuk melakukan pemeriksaan gigi atau operasi pencabutan gigi semakin meningkat. Tahukah anda, di Inggris saja diperkirakan rumah sakit melayani sekitar 100 operasi pencabutan gigi untuk anak-anak dan juga remaja dalam waktu sehari saja.

Data dari Health and Social Care Information Center sendiri menyebutkan jika pada tahun 2011 ada setidaknya lebih dari 120.000 anak yang mengalami sakit gigi dan 14 ribu di antaranya adalah anak berusia di bawah lima tahun. Hal ini berarti, jika kita memiliki anak, kita harus lebih baik dalam mendorongnya melakukan pembersihan gigi dengan baik dan membatasi makanan yang banyak mengandung gula setiap hari mengingat kedua hal inilah pemicu utama dari masalah kesehatan gigi pada anak-anak.

Pakar kesehatan Izzi Seccombe menyebutkan jika selain masalah pada gigi anak-anak, orang tua juga harus mengetahui jika kesehatan gigi dan mulut akan berpengaruh besar pada kemampuan berbicara, makan, mendapatkan waktu tidur, hingga bersosialisasi dengan anak dan remaja lainnya. Dengan gigi dan mulut yang lebih sehat, perkembangan anak pun akan jauh lebih baik secara umum.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi