DokterSehat.Com – Bau mulut adalah sebuah masalah kesehatan yang bisa berpengaruh besar bagi kepercayaan diri seseorang. Bagaimana tidak, hanya dengan berbicara atau mengeluarkan nafas dengan mulut pun bisa menyebarkan bau yang kurang sedap dan bisa mengganggu orang lain. Sebuah penelitian terbaru yang mempelajari penyebab bau mulut menunjukkan fakta dimana jika seseorang melakukan diet ketat atau melakukan olahraga terlalu sering.
Penelitian yang dipimpin oleh dr. Luke Thorley ini sendiri menyebutkan jika mereka yang melakukan olahraga berlebihan, maka tubuhnya pun akan mengalami dehidrasi. Jika hal ini terjadi, produksi air liur pun akan semakin menurun dan plak-plak pada mulut pun tidak bisa dibersihkan dengan baik. Kondisi inilah yang membuat bau mulut menjadi lebih parah. Menurut dr. Thorley, mereka yang jarang sarapan atau sedang berpuasa juga memiliki kecenderungan memiliki bau mulut.
Selain olahraga berlebihan, dr. Thorley juga mengungkapkan jika mereka yang melakukan diet ketat juga bisa menimbulkan bau mulut yang sangat parah dan bahkan dianggap separah bau nafas unta. Sebagai contoh, jika kita melakukan diet rendah karbohidrat dengan sangat ekstrim, maka tubuh pun akan terkena kondisi yang disebut sebagai ketosis yakni kondisi dimana tubuh pada akhirnya mengambil energi dari keton yang terdapat pada darah. Kondisi ini ternyata juga bisa menyebabkan bau mulut yang sangat mengerikan.
Selain itu, dr. Thorley juga berkata jika mereka yang sering mengkonsumsi wine dan kopi akan membuat bau mulutnya juga terpengaruh. Kopi ternyata memiliki sifat diuretik yang membuat tubuh kita mudah terdehidrasi sehingga menghambat produksi air liur dan menyebabkan bau mulut. Hal yang sama juga berlaku pada konsumsi wine. Selain itu, jika kita banyak mengkonsumsi camilan manis, maka kita pun membuat mulut menjadi tempat ideal berkembangnya bakteri dan pad akhirnya berpengaruh pada semakin baunya mulut kita.