DokterSehat.Com – Kita terkadang menemui beberapa orang yang kesulitan untuk diajak berbicara karena sering sekali lupa pada kata yang sebenarnya mudah untuk diucapkan. Kondisi ini secara medis disebut sebagai lethologica. Lethologica sendiri bisa dijelaskan sebagai kondisi dimana kita justru lupa pada kata-kata yang ingin kita ucapkan padahal kata ini termasuk kata yang sederhana dan sering kita ucapkan. Lethologica sendiri sudah ditemui sejak awal abad ke 20 oleh seorang psikolog yang sangat populer bernama Carl Jung. Menurut Dorland’s American Illustrated Medical Dictionary yang diterbitkan pada tahun 1915, lethologica sendiri bisa dianggap sebagai kesulitan untuk mengingat kata yang tepat.
Bagaimana lethologica bisa terjadi? Pakar kesehatan Tom Stafford berkata jika secara umum, otak adalah seperti tempat penyimpanan data yang sangat rapi dan terorganisir dengan baik sehingga jika kita ingin mengingat sesuatau atau mengatakan suatu kata, secara otomatis data tersebut bisa keluar dengan sendirinya dari pusat penyimpanan data. Sayangnya, bagi penderita lethologica, otak tidak bisa merespon keinginan untuk mengeluarkan data berupa kata-kata yang ingin kita ucapkan sehingga seringkali kita justru kebingungan untuk mengucapkan suatu kata layaknya benar-benar lupa padahal terasa sangat akrab dan sering diucapkan.
Selain itu, terdapat beberapa kosakata yang cenderung jarang dipergunakan oleh seseorang. Sebagai contoh, beberapa istilah medis yang sebenarnya sudah terekam oleh memori di dalam otak juga cenderung akan sulit dikeluarkan melalui kata-kata saat berbicara dengan orang lain. Pakar kesehatan sendiri menyebutkan jika kemampuan memori kata dalam otak ternyata juga berkaitan dengan kebiasaan dan frekuensi penggunaan kata-kata tersebut. Selain itu, banyak orang yang juga cenderung mengingat terlalu banyak kata dan pada akhirnya kesulitan untuk “menggali” memori demi mengeluarkan kata-kata saat dibutuhkan.
Jika kita mengetahui seseorang kesulitan menemukan kata yang tepat atau salah dalam mengucapkan kata, kita kini akan lebih mengerti apa yang terjadi dan ada baiknya justru tidak memperoloknya karena sebenarnya ia sedang mengalami lethologica.