Terbit: 4 May 2016
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Asam lambung merupakan suatu cairan lambung dengan pH yang begitu rendah yaitu mencapai pH 2. pH yang begitu rendah berfungsi untuk mencerna makanan dan merupakan suatu pelindung / pertahanan tubuh dari bakteri – bakteri yang masuk melalui mulut ke dalam sualuran cerna. Asam lambung yang normal / baik adalah asam yang berada dalam keseimbangan dengan dinding dalam lambung sehingga tidak menimbulkan luka ataupun gejala – gejala yang mengganggu dalam keseharian.

Waspada Asam Lambung Berlebih

Saat asam lambung meningkat dapat muncul berbagai penyakit, salah satunya adalah GERD yaitu ketika asam lambung naik ke dalam kerongkongan sehingga bisa menimbulkan nyeri seperti terbakar di dada bagian tengah ataupun terasa pahit di mulut, selain itu juga bisa timbul tukak lambung maupun usus halus yang menimbulkan nyeri. Lambung dapat bertahan dari asam lambung karena adanya lapisan pelindung bagi permukaan lambung, tetapi ketika permukaan yang melapisi lambung tersebut menipis, maka lambung sendiri bisa mengalami luka / tukak yang menimbulkan nyeri, penipisan itu salah satunya bisa diakibatkan adanya infeksi kuman di lambung. Ada beberapa tanda bahaya yang perlu diperhatikan dan memerlukan pengobatan yang tepat dan segera ketika pasien mengeluh buang air bewarna hitam, muntah darah, berat badan yang turun tanpa alasan yang jelas serta pasien lemas dan pucat.

Penderita asam lambung yang berlebih ini semakin lama semakin meningkat seiring dengan perubahan pola dan gaya hidup dari manusia itu sendiri. Ada berbagai cara yang dapat dilakukan untuk terbebas dari keluhan asam lambung ini, salah satunya yaitu penggunaan obat – obatan untuk menetralkan asam lambung , pelindung lambung dan juga menurunkan asam lambung yang berlebih, selain itu memperbaiki gaya dan pola hidup berupa mengurangi stress, istirahat yang cukup, teratur dalam makan, dan olahraga yang teratur serta menghindari makan makanan yang dapat memperparah keluhan , yaitu : kopi, minuman beralkohol, sawi , kol, minuman bersoda, cuka, serta makan makanan yang pedas.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi