Terbit: 1 September 2018 | Diperbarui: 25 May 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Meskipun termasuk dalam makanan yang sangat baik bagi kesehatan tubuh, dalam realitanya banyak orang yang mengeluhkan sensasi perut kembung setelah makan buah. Sebenarnya, apa sih penyebab dari munculnya sensasi perut kembung ini?

Setelah Makan Buah Kok Perut Kembung? Ini Penyebabnya

Pakar kesehatan menyebutkan bahwa di dalam buah terdapat kandungan gula alami yang disebut sebagai fruktosa atau sorbitol. Kandungan inilah yang ternyata bisa mempengaruhi kondisi di dalam perut. Sebagai contoh, jika kita mengonsumsi buah apel, kita ternyata cenderung lebih rentan mengalami perut kembung akibat tingginya kadar fruktosa di dalam buah ini.

Sebagai informasi, fruktosa ternyata sulit untuk dicerna oleh tubuh sebagian orang. Kondisi ini membuat perut bekerja dengan sangat keras demi mengolah kandungan fruktosa ini sehingga akhirnya memicu sensasi perut kembung. Demi menghindari efek ini, pakar kesehatan pun menyarankan kita untuk mengonsumsi apel dengan perlahan atau mengonsumsinya setengah buah saja sehingga bisa menurunkan jumlah fruktosa yang masuk ke dalam perut.

Selain fruktosa, kandungan gula alami bernama sorbitol juga bisa memberikan efek yang sama. Sebagai contoh, buah pir kaya akan kandungan ini. Sorbitol cenderung diserap dalam waktu yang jauh lebih lama dibandingkan dengan kadar gula alami lainnya saat berada di usus kecil. Lamanya proses pencernaan ini membuat perut akan mengalami sensasi kembung. Beruntung, pakar kesehatan menyebutkan bahwa untuk mengatasi sensasi ini, kita hanya perlu melakukan aktivitas fisik ringan yang bisa membantu mengeluarkan sejumlah gas dari dalam perut.

Buah lain yang tinggi kandungan gula seperti anggur, nanas, mangga, cherry, dan berbagai buah kering ternyata juga bisa membuat bakteri di dalam usus besar melakukan proses fermentasi pada kandungan tersebut sehingga memicu perut kembung. Demi mengatasinya, ada baiknya kita minum air putih setelah mengonsumsi buah-buahan tersebut.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi