DokterSehat.Com – Kita sering sekali menyepelakan penyakit maag dan menganggap penyakit ini hanyalah sebagai salah satu penyakit yang bisa diobati dengan mudah. Biasanya, sakit maag diawali dengan pola makan yang kurang teratur dan juga seringnya seseorang telat makan. Namun, belakangan ini sakit maag juga bisa diawali dengan adanya faktor psikologis layaknya stress dan adanya rasa cemas yang berlebihan. Penyakit ini jika dibiarkan begitu saja bisa berpotensi menjadi maag kronis yang tentu saja bisa sangat membahayakan kesehatan, khususnya bagi organ pencernaan tubuh. Apa sajakah ciri-ciri awal dari penyakit maag yang bisa kita kenali sehingga kita bisa melakukan antisipasi lebih baik?
Gejala awal dari sakit maag terkadang justru mirip dengan kondisi perut yang lapar dan ingin segera memakan makanan. Biasanya, kondisi perut yang mudah sekali merasa lapar adalah gejala awal penyakit maag, khususnya bagi mereka yang memiliki pola makan yang sangat tidak teratur. Disamping itu, kondisi perut yang kembung juga merupakan ciri-ciri adanya penyakit maag. Perut kembung ini sendiri terjadi karena banyaknya gas pada area lambung. Jika kondisi perut kembung ini dibiarkan begitu saja, penderitanya bahkan dapat mengalami mual-mual dan muntah.
Banyaknya kandungan gas pada organ lambung juga dapat membuat anda sering bersendawa. Meskipun terkesan enteng, jika anda sering bersendawa dalam suatu waktu, bisa jadi anda juga mengalami gejala penyakit maag dan sebaiknya segera diobati. Gejala penyakit maag lainnya adalah adanya rasa sakit pada area perut dan dada, khususnya di area diafragma. Rasa sakit yang biasanya ditambahi dengan rasa perih karena naiknya asam lambung juga merupakan gejala sakit maag. Sebelum masalah ini semakin memburuk, ada baiknya anda mengkonsumsi obat maag agar gejala-gejala ini bisa mereda dan kondisi tubuh pun menjadi semakin nyaman.