Terbit: 10 August 2014 | Diperbarui: 21 April 2017
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com– Dari hasil berbagai penyelidikan dapat dikatakan bahwa gangguan jiwa adalah kumpulan dari keadaan-keadaan yang tidak normal, baik yang berhubungan dengan fisik maupun dengan mental. Keabnormalan tersebut bukan disebabkan oleh sakit fisik walaupun gejalanya terlihat pada fisik. Keabnormalan tersebut tergolong dalam gangguan jiwa atau neurose dan sakit jiwa atau psycose.

Gangguan Jiwa Neurasthenia

Keabnormalan dapat berupa:

  • ketegangan batin (tension)
  • murung dan rasa putus asa
  • gelisah/ cemas
  • compulsive/perbuatan terpaksa
  • hysteria
  • rasa lemah, takut, dan pikiran-pikiran buruk

Semuanya itu mengganggu ketenangan hidup, misalnya tidak bisa tidur dengan nyenyak, tidak nafsu makan dan sebagainya.

Perbedaan orang terkena neurose dan psycose adalah orang yang mengindap neurose masih mengetahui dan merasakan kesukarannya, sedangkan penderita psycose tidak. Disamping itu orang yang terkena neurose kepribadiannya tidak jauh dari realitas, dan masih hidup dalam alam kenyataan, sedangkan orang yang terkena psycose kepribadiaannya sangat terganggu, tidak ada integritas dan ia hidup jauh dari alam kenyataan.

Gejala

  • Nyeri otot
  •  Pusing
  • Sakit kepala
  • Gangguan tidur
  • Tidak dapat santai
  • Lekas marah

Ketidakmampuan untuk pulih dengan istirahat atau bersantai gangguan dan lelah, tidur yang tidak nyenyak, sering bermasalah dengan mimpinya, durasi lebih dari tiga minggu. Beberapa gangguan mempunyai gejala yang mirip. Para klinisi dalam menegakan diagnosis mempunyai beberapa perbedaan melawan gangguan diatas yang membutuhkan batasan untuk menegakkan diagnosis yang tepat. Banyak gangguan medis yang dapat menyebabkan kelelahan meskipun melalui pemeriksaan medis dan melihat riwayat medis diperlukan.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi