Diet golongan darah adalah pola makan yang disesuaikan dengan golongan darah seseorang. Golongan darah AB dianggap sebagai perpaduan golongan darah A dan B, sehingga diet golongan darah AB kurang lebih tidak jauh berbeda dengan diet dua golongan darah tersebut. Simak selengkapnya tentang cara diet golongan darah AB berikut ini!
Sekilas tentang Diet Golongan Darah AB
Diet golongan darah adalah diet yang digagas oleh Peter J. D’Adamo, seorang dokter naturopati. Diet ini menentukan makanan apa yang baik dan tidak baik untuk tubuh kita berdasarkan golongan darah.
Diet golongan darah AB yang diterapkan pemilik golongan darah AB dipercaya dapat membantu menurunkan berat badan, menambah energi, dan juga mencegah berbagai penyakit.
Menurut D’Adamo, makanan yang kita konsumsi bereaksi secara kimia dengan golongan darah. D’Adamo juga berpendapat bahwa setiap golongan darah memiliki karakteristik yang berbeda dan juga kerentanan terhadap penyakit yang berbeda.
Hal ini lah yang membuat kita bisa mendapatkan berbagai manfaat jika mengonsumsi makanan yang baik untuk golongan darah kita dan menghindari makanan yang dianggap kurang baik.
Golongan darah AB adalah golongan darah yang dianggap paling unik. Golongan darah ini juga merupakan golongan darah yang paling jarang ditemui, yaitu hanya kurang dari 5% populasi.
Golongan darah AB dianggap memiliki manfaat dan tantangan gabungan dari golongan darah A dan golongan darah B. Terkadang pemilik golongan darah AB dapat mirip dengan golongan darah A, terkadang mirip dengan golongan darah B, dan terkadang merupakan perpaduan dari keduanya.
Cara Diet Golongan Darah AB
Dalam diet golongan darah, setiap golongan darah masing-masing memiliki makanan yang disarankan dan yang sebaiknya dihindari. Berikut adalah cara diet golongan darah AB yang disarankan:
1. Makanan yang Sebaiknya Dikonsumsi
Makanan yang paling disarankan untuk diet golongan darah AB adalah seperti tahu, seafood, susu, dan juga sayuran hijau. Makanan ini dapat membantu pemilik golongan darah AB dalam menurunkan berat badan.
Makanan seperti seafood dapat menjadi sumber protein yang baik dalam diet golongan darah AB. Beberapa jenis ikan yang direkomendasikan termasuk ikan kakap merah, salmon, sarden, dan juga tuna.
Sebelumnya disebutkan bahwa susu adalah salah satu makanan yang direkomendasikan untuk golongan darah AB. Jenis susu yang direkomendasikan termasuk susu yang difermentasi seperti yogurt dan kefir.
2. Makanan yang Sebaiknya Dihindari
Golongan darah AB dianggap memiliki kesamaan dengan golongan darah A yang memiliki kadar asam lambung yang rendah.
Hal ini membuat pemilik golongan darah AB disarankan untuk menghindari konsumsi daging asap atau daging yang diawetkan. Konsumsi makanan-makanan tersebut dianggap dapat meningkatkan risiko kanker lambung pada orang dengan kadar asam lambung yang rendah.
Golongan darah AB juga disarankan untuk menghindari konsumsi kafein dan alkohol, terutama ketika mengalami stres. Baik kafein dan alkohol memang pada dasarnya tidak baik untuk kesehatan secara umum, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan.
3. Aturan Makan yang Disarankan
Aturan makan yang disarankan untuk pemilik golongan darah AB juga masih terkait dengan kondisi pencernaannya yang memiliki asam lambung rendah.
Akibat dari asam lambung dan enzim peptik yang tidak memadai, makanan akan diproses lebih lama dalam sistem pencernaan. Agar pencernaan dapat tetap berjalan dengan baik, pemilik golongan darah AB disarankan untuk makan dengan porsi lebih kecil namun lebih sering.
Baca Juga: Daftar Menu Diet Sehat Seminggu untuk Menurunkan Berat Badan
4. Aktivitas Fisik yang Disarankan
Aktivitas fisik dapat membantu mengurangi stres dan membantu menurunkan berat badan untuk golongan darah AB.
Dr. D’Adamo menyarankan kombinasi antara aktivitas fisik yang menenangkan dan aktivitas fisik yang intens untuk menjaga keseimbangan. Anda bisa memilih latihan fisik seperti aerobik, lari, dan bersepeda. Selingi latihan fisik tersebut dengan latihan yang menenangkan seperti yoga atau tai chi.
Apakah Diet Golongan Darah AB Aman?
Pada dasarnya sudah beberapa penelitian sudah membuktikan bahwa golongan darah seseorang dapat terkait dengan risiko lebih tinggi atau lebih rendah terhadap penyakit tertentu.
Contohnya seperti golongan darah O yang dianggap memiliki risiko yang lebih tinggi terhadap sakit maag, namun risikonya terhadap penyakit jantung cenderung rendah. Meskipun begitu, belum ada penelitian yang menunjukkan kondisi ini terkait dengan diet.
Hingga kini belum terdapat penelitian khusus yang menunjukkan bahaya diet golongan darah maupun membantah manfaat diet golongan darah.
Jenis makanan yang direkomendasikan pada diet golongan darah AB pada dasarnya merupakan makanan yang baik untuk kesehatan secara umum. Makanan dan minuman yang disarankan untuk dihindari juga merupakan makanan yang memang kurang baik untuk kesehatan.
Dapat dikatakan bahwa tidak ada salahnya melakukan diet ini, asalkan Anda juga mengolah makanannya dengan benar sehingga nutrisi yang didapatkan juga akan lebih maksimal.
Namun ada baiknya untuk tidak menerapkan diet ini untuk jangka panjang tanpa berkonsultasi ke dokter atau ahli gizi.
Bagi seseorang yang memiliki risiko kesehatan tertentu atau sedang menjalani pengobatan tertentu, tentunya wajib untuk berkonsultasi lebih dulu dengan dokter sebelum menerapkan diet satu ini.
Jika Anda ingin menerapkan diet untuk menurunkan berat badan, jangan lupa untuk meningkatkan aktivitas fisik agar program penurunan berat badan lebih efektif untuk dilakukan. Perlu diketahui juga bahwa penerapan diet untuk menurunkan berat badan umumnya tidak efektif jika dilakukan dalam waktu singkat.
Pastikan Anda menerapkan diet dengan gizi seimbang dan bisa diterapkan untuk jangka panjang demi menjaga berat badan ideal.
- Anonim. 2019. Blood Type AB. https://dadamo.com/txt/index.pl?1005. (Diakses 6 Maret 2020).
- Holt, Betty. How to Lose Weight With an AB Positive Blood Type. https://www.livestrong.com/article/447904-how-to-lose-weight-with-an-ab-positive-blood-type/. (Diakses 6 Maret 2020).
- Leech, Joe. 2017. The Blood Type Diet: An Evidence-Based Review. https://www.healthline.com/nutrition/the-blood-type-diet-review. (Diakses 6 Maret 2020).