DokterSehat.Com – Untuk membuang lemak berlebihan dalam tubuh, pakar kesehatan menyarankan kita untuk melakukan program diet dan juga melakukan olahraga secara teratur. Tak harus pergi ke pusat kebugaran, salah satu jenis olahraga yang diyakini mampu membuat lemak berlebihan bisa menghilang adalah dengan melakukan olahraga lari. Pakar kesehatan bahkan mencatat jika dengan berlari secara rutin selama satu bulan, maka berbagai lemak berlebihan yang terdapat pada area perut, paha, hingga pinggul pun diyakini akan segera lenyap. Namun, terdapat beberapa teknik yang akan membuat olahraga lari menjadi lebih efektif dalam membuang lemak. Apa sajakah teknik-teknik tersebut?
Teknik pertama yang bisa membuat lemak berlebih menghilang adalah dengan memvariasikan kecepatan lari. Kita bisa sesekali berjalan saat berlari alih-alih terus berlari dengan kecepatan konstan. Dengan melakukan hal ini, kita ternyata bisa membuat sistem metabolisme tubuh menjadi lebih cepat sehingga lemak pada perut pun segera menghilang. Setelah berlari santai 15 menit, kita bisa berlari cepat pada 15 menit berikutnya dan kemudian melambatkan kecepatan pada 15 menit setelahnya. Dengan menggunakan teknik ini, kalori yang dibakar diyakini bisa mencapai 30 persen lebih baik daripada berlari dengan kecepatan konstan.
Berlari dengan mengangkat lutut lebih tinggi ternyata juga bisa membakar kalori lebih banyak dan membuang berbagai lemak berlebih dalam tubuh. Kita bisa dengan mudah berlari atau berjalan di tempat sambil mengangkat lutut hingga setinggi perut selama 15 menit dan kita pun akan membuat otot-otot perut dan paha menjadi lebih kuat sehingga lemak pada perutpun akan cenderung lebih cepat lenyap.
Meskipun melelahkan, cobalah untuk setidaknya menambah porsi berlari agar bisa membuat kalori yang terbakar menjadi lebih banyak. Pakar kesehatan bahkan menyebutkan jika andai setelah berlari kita masih sempat berjalan cepat lima menit, maka kita pun berpotensi membakar 45 kalori! Hal ini tentu akan sangat baik bagi kita yang ingin membuang lemak berlebih dalam tubuh, bukan?