Terbit: 28 April 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Seorang guru berusia 43 tahun bernama Connie Christy mengalami kondisi bernama trimethylaminurua, kelainan genetik langka yang membuatnya memiliki bau yang sangat tidak sedap. Bau ini tak hanya muncul pada napasnya, melainkan juga pada keringat dan air seninya.

Terkena Kondisi Langka, Wanita Ini Memiliki Bau Seperti Ikan

Photo Source: SWNS/Metro.co.uk

Dilansir dari Metro.co.uk, kondisi ini disebabkan oleh mutasi gen FMO3 yang seharusnya berfungsi untuk memecah trimethylamine. Karena adanya masalah ini, senyawa ini pun memicu munculnya bau yang sangat menyengat seperti ikan.

Saat masih muda, teman-teman sekolahnya memanggilnya dengan julukan Connie si Tuna. Ia sama sekali tak menyadari kondisi yang dideritanya ini hingga saat usianya 19 tahun, orang tuanya memberitahunya dan memintanya untuk memeriksakan kondisi kesehatan ke dokter.

Jika sampai Connie mengonsumsi ikan atau telur, maka tubuhnya akan kesulitan untuk memecah kandungan dalam makanan tersebut sehingga memicu bau yang tidak sedap. Ia pun selalu meminta suami atau anak-anaknya untuk memberitahunya jika bau badannya mulai menyengat.

“Aku sendiri tak mengerti bagaimana bisa aku tak tahu tentang masalah bau badanku padahal keluargaku berkata jika baunya sangatlah menyengat. Saat sekolah, aku tak mengerti mengapa teman-temanku menjulukiku dengan sebutan ikan tuna dan kupikir itu hanya sebagai candaan biasa saja,” ucapnya.

“Saat aku baru pertama kali berkenalan dengan suamiku, Ia bahkan beberapa kali bertanya apakah aku sudah mandi sebelumnya. Sungguh memalukan,” lanjutnya.

Wanita dari Indiana, Amerika Serikat ini mengaku rajin mandi, menggosok gigi, dan menyemprotkan parfum demi mengatasi masalah bau menyengat ini. Selain itu, Ia juga mengonsumsi tablet probiotik sejak tiga tahun lalu demi mengatasinya. Setiap hari, Ia mengonsumsi tiga tablet probiotik dan sejak saat itu, Ia baru mengalami masalah bau badan sebanyak 3 kali.

Kini, Ia memiliki kepercayaan diri untuk bertemu dengan orang lain atau melakukan kegiatan di luar rumah.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi