Terbit: 5 September 2018 | Diperbarui: 6 September 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com– Karena malu atau tidak ingin mengganggu orang lain, banyak orang yang memilih untuk menahan bersin. Cara untuk melakukannya adalah dengan menutup hidung atau mulut saat tubuh sudah memberikan sinyal akan bersin. Meskipun cukup efektif, pakar kesehatan menyebutkan bahwa kebiasaan menahan bersin ini bisa membahayakan kesehatan.

Akibat Menahan Bersin, Pria Ini Dilarikan ke IGD

Dilansir dari British Medical Journal (BMJ) sebuah kasus yang terjadi di Leicester, Inggris, menyita perhatian pakar kesehatan dari Negeri Ratu Elizabeth tersebut. Bagaimana tidak, hanya gara-gara menahan bersin, seorang pria harus dilarikan ke IGD rumah sakit karena mengalami pembengkakan leher dan sensasi nyeri yang luar biasa.

Menurut pakar kesehatan, kebiasaan menahan bersin ternyata bisa memicu pecah pada tenggorokan, robek gendang telinga, dan pecah pembuluh darah pada otak.

“Pasien mengalami sensasi seperti akan ada sesuatu yang meledak di tenggorokannya setelah menutup mulut dan hidung saat bersin,” ucap salah satu dokter yang menangani sang pria malang ini.

Setelah dipindai dengan CT Scan, barulah diketahui bahwa tenggorokan bagian belakang sang pria robek. Tak hanya menyebabkan rasa nyeri yang luar biasa, kondisi ini membuat sang pria tak mampu bicara dan menelan makanan. Bahkan, selama seminggu penuh, pasien ini harus mendapatkan makanan dan minuman dari selang.

Kasus ini hanyalah salah satu dari banyak masalah kesehatan yang disebabkan oleh menahan bersin. Dalam banyak kasus, kebiasaan ini bisa membuat udara terperangkap pada organ paru-paru atau pembengkakan pembuluh darah di otak.

Melihat adanya fakta ini, ada baiknya memang kita tidak menahan bersin karena bisa menyebabkan tekanan yang luar biasa bagi tubuh kita.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi