Terbit: 6 February 2017
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Setiap orang tua tentu tidak akan tega melihat buah hatinya terus menangis tanpa henti. Hal yang sama terjadi pada pasangan Yssel Jaquez dan juga Rafael Ayber. Bayinya yang bernama Abigail dan berusia 14 tahun ini selalu menangis dan sangat sulit untuk ditenangkan meskipun sudah dilakukan berbagai cara untuk menenangkannya. Akhirnya, sebuah ide aneh dilakukan oleh kedua orang tua ini untuk menenangkan Abigail, yakni dengan memberikan wine pada bayi mungil nan cantik tersebut. Apakah cara ini berhasil menenangkannya?

Bayi Ini Hanya Mau Berhenti Menangis Jika Diberi Wine

Yang luar biasa adalah Abigail ternyata bisa merasa gembira tatkala orang tuanya menyodori segelas wine atau anggur merah di depannya. Namun, Yssel dan Rafael juga tidak sembarangan dalam memberikan wine ini pada buah hatinya. Mereka hanya menyodori sang buah hati agar terhibur, namun tidak membiarkan sang anak untuk mengkonsumsi minuman orang dewasa ini. Beruntung, Abigail ternyata sudah bisa terhibur hanya dengan melihat segelas wine di depannya.

Orang tua Abigail pun mengunggah video unik yang berisi reaksi bahagia Abigail saat disodori segelas wine di hadapannya. Entah bagaimana caranya, Abigail langsung berhenti menangis dan terlihat begitu gembira hanya dengan melihat minuman dari anggur merah tersebut. Video yang diunggah di media sosial Facebook beberapa hari yang lalu inipun langsung viral dan bahkan dibagikan hingga lebih dari 500 ribu kali.

Meskipun terlihat lucu, banyak orang yang menganggap cara orang tua Abigail memberikan segelas wine pada anaknya sebagai cara yang buruk mengingat bayi memang sebaiknya tidak mengkonsumsi minuman ini. Namun, Yssel pun segera meluruskan pandangan negatif ini dengan berkata bahwa video ini ditujukan untuk memperlihatkan reaksi unik anaknya saat melihat segelas wine. Ia dan Rafael sendiri tidak akan memberikan alkohol bagi anak-anaknya karena tentu bisa berdampak buruk bagi kesehatannya.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi