DokterSehat.Com – Teddy Ward, seorang anak yang kini berusia 7 tahun dari Amerika Serikat mengalami nasib yang naas. 2 tahun lalu, Ia terpeleset dan terjatuh dari tebing di Topanga Canyon, dekat dengan Los Angeles. Kecelakaan yang mengerikan ini ternyata memberikan dampak yang mengerikan dimana kepala dan tulang-tulang pada bagian kiri tubuhnya pecah. Kecelakaan ini bahkan membuatnya kehilangan separuh dari tengkorak kepalanya. Meskipun segera mendapatkan operasi untuk menggantikan tengkorak kepala yang pecah, operasi ini ternyata tidak berhasil. dan Ia pun diminta untuk memakai helm khusus yang harus digunakan sepanjang waktu sebagai pengganti tengkorak kepalanya.

Kondisi ini tentu membuatnya tidak bisa beraktivitas dengan bebas layaknya anak-anak pada umumnya. Namun, beruntung, kemajuan teknologi ternyata bisa membantunya mendapatkan kehidupan yang lebih baik. Setelah bertahun-tahun melakukan penelitian, tim dokter yang berasal dari Children’s Hospital of Los Angeles ternyata berhasil memberikan solusi bagi kondisi kepala Teddy dan membuat tengkorak buatan hasil print 3D yang dibuat dari bahan PolyEtherEtherKethone atau PEEK. Bahan ini dianggap cukup kuat layaknya tulang tengkorak manusia dan bisa memberikan perlindungan pada kepala. Tengkorak buatan ini akhirnya ditanamkan pada kepala Teddy melalui operasi pada awal tahun 2016 dan ternyata berhasil! Ia kini bisa berlarian layaknya anak pada umumnya.
Dr. Mark Urata menyebutkan jika tengkorak buatan ini memberikan hasil yang luar biasa pada kepala Teddy. Tengkorak buatan ini bisa memberikan perlindungan maksimal yang bisa membuat sang anak hidup dan bermain lepas bersama dengan anak-anak seusianya meskipun Ia pernah kehilangan hampir 50 persen tengkorak kepala sebelumnya.
Sang Ibunda, Lisa Ward, mengaku jika Ia kini merasa menjadi ibu paling beruntung di dunia. Ia kini bahkan sudah merasa tenang andai Teddy ingin menginap di rumah temannya karena memang sudah tidak ada lagi yang perlu dikhawatirkan.