DokterSehat.Com – Ada sebuah mitos yang berkembang di masyarakat tentang penyakit stroke dimana jika kita mandi dengan cara langsung mengguyur kepala dengan air dingin bisa memicu serangan stroke yang mematikan. Mitos ini pun sangat meresahkan masyarakat mengingat banyak dari kita yang ingin merasakan mandi dengan air dingin untuk mendapatkan sensasi segar. Sebenarnya, apakah mitos ini benar adanya jika dilihat dari kacamata medis?
Pakar kesehatan dr. Muhammad Rhadian Arief, SpBS yang merupakan dokter dari RS Medistra menyebutkan jika menguyur air dingin langsung ke kepala saat mandi belum tentu akan menyebabkan stroke. Beliau menyebutkan jika setiap orang memiliki reaksi dengan rangsangan suhu yang berbeda-beda dan bisa saja ada orang yang terkena stroke akibat dari terpapar suhu dingin yang mendadak. Namun, kasus ini sangat jarang terjadi. Memang, ada orang yang andai tiba-tiba terkena suhu yang dingin secara mendadak bisa mengalami kenaikan tekanan darah tiba-tiba dan beresiko besar terkena stroke atau bahkan langsung jatuh pingsan. Namun, dr Arief menekankan agar masyarakat tidak boleh terlalu khawatir akan mitos ini yang beliau anggap belum tentu benar.
Banyak sekali faktor yang memicu munculnya serangan stroke jika penyebabnya adalah paparan suhu dingin secara mendadak. Sebagai contoh, pembuluh darah harus mengalami kekakuan dan pembuluh darah sedang mengalami kelainan. Hal ini cenderung sangat jarang terjadi pada orang dengan kondisi kesehatan yang normal meskipun memang masih mungkin terjadi. Namun, lain cerita jika ada orang yang memang memiliki kondisi yang tidak sehat. Guyuran air dingin di kepala bisa membuat saraf-sarafnya kaget atau bahkan yang ditakutkan, memicu serangan stroke yang bisa mematikan.
Ia pun menyebutkan jika mengingat masih ada resiko serangan stroke akibat hal ini, meskipun cukup kecil, ada baiknya memang kita tidak langsung mengguyur kepala dengan air dingin, apalagi jika suhu udara sedang sangat parah dan gerah demi menghindari pecahnya pembuluh darah akibat reaksi alami untuk merespon perubahan suhu yang pada akhirnya bisa memicu munculnya stroke.