DokterSehat.Com – Selain gatal pada area vagina karena keputihan atau selangkangan terlalu lembap, masalah sakit pada payudara juga membuat mereka jadi tidak nyaman. Pasalnya, puting payudara adalah organ sensitif pada wanita. Kalau bagian ini sampai perih atau tergesek, rasa sakit yang ditimbulkan akan besar.
Lebih lanjut, puting yang nyeri saat dipegang juga mengganggu wanita saat berhubungan badan, menyusui, hingga mengenakan pakaian yang agak ketat. Berikut beberapa penyebab nyeri puting payudara agar Anda bisa mewaspadainya.
Tergesak
Puting payudara bisa tergesek saat mengenakan pakaian atau saat bra yang dikenakan berbahan kasar. Dampaknya, ujung payudara jadi sakit hingga berwarna merah. Kondisi ini akan bertahan beberapa hari hingga akhirnya sembuh sendiri.
Infeksi
Puting payudara juga bisa terkena infeksi jamur Candida albicans. Rasa sakit yang ditimbulkan akan membuat wanita alami demam hingga bercak merah pada puting yang menyebar di sekitarnya. Wanita yang kerap alami infeksi ini adalah mereka yang sedang menyusui anaknya.
Alergi
Sekali lagi, kulit pada area puting payudara sangat sensitif dengan sentuhan dan juga bahan-bahan kimia lainnya. Adakalanya puting akan alamu alergi akibat sabun, parfum, dan detergen untuk mencuci baju.
Perubahan hormon
Beberapa hari sebelum menstruasi kadar hormon estrogen dan progesteron pada wanita alami perubahan. Nah, perubahan ini menyebabkan rasa sakit pada puting selama beberapa saat sebelum akhirnya sembuh.
Kanker
Kanker pada payudara tidak hanya menyebabkan benjolan pada permukaan dada. Lebih dari itu bagian puting juga kadang membengkak dan akhirnya sakit saat dipegang.
Sedang hamil
Wanita yang sedang hamil tidak hanya merasakan sakit pada area vagina pada trimester akhir kehamilan. Mereka juga merasakan sakit pada puting karena ukuran payudara terus membesar.
Sedang menyusui
Wanita menyusui kerap rasakan sakit pada puting payudara karena bayi selalu menghisap bagian itu. Selain itu, bayi yang sudah bergigi juga kerap menggigit puting dan menyebabkan luka di sana.