Terbit: 10 March 2018 | Diperbarui: 16 June 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Anak takut gelap sebenarnya adalah hal yang wajar. Setiap anak memiliki ketakutan tersendiri seperti takut cicak, takut pada kembang api, petir, dan sebagainya. Takut gelap merupakan salah satu ketakutan yang banyak dialami anak-anak. Meskipun tidak berbahaya, sebagai orang tua Anda perlu membantu anak mengatasi rasa takut tersebut.

4 Cara Mengatasi Anak yang Takut Gelap

Pada anak-anak, rasa takut akan gelap mulai muncul pada saat anak berusia 2-3 tahun atau ketika mereka sudah mulai memiliki imajinasi. Berbagai tontonan di televisi atau cerita seram dari buku dongeng anak maupun orang tua dapat menumbuhkan rasa takut anak pada kegelapan.

“Menakut-nakuti anak dengan kalimat ‘Yang anteng ya, kalau gak anteng nanti didatengin hantu’ juga dapat memicu ketakutan anak akan gelap,” ujar Dobbins, asisten profesor di pediatrik dan kejiwaan anak di Southern Illinois University dikutip dari laman WebMD.

Meskipun ketakutan anak ini tidak berbahaya, namun dapat mengganggu kemandirian dan sosialnya kelak ketika dewasa. Namun tidak perlu khawatir, ada bebrapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi ketakutan tersebut, di antaranya:

1. Cari tahu penyebabnya
Tanyakan pada anak Anda apa yang membuatnya takut akan kegelapan. Jangan menertawakan jika anak takut pada khayalannya sendiri seperti takut akan monster atau hantu karena akan membuat mereka merasa diledek. Beri pengertian bahwa ketakutan tersebut hanya khayalan, tidak nyata dan anak Anda tidak perlu takut pada hal tersebut.

2. Beri keyakinan pada anak
Saat anak tidak mau tidur ketika lampu kamarnya dimatikan, Anda bisa menemaninya sebentar sambil meyakinkannya bahwa ia pasti bisa mengatasi rasa takutnya. Beri anak waktu untuk mengatasi rasa takutnya secara perlahan. Jangan memaksa, marah atau kesal jika anak Anda masih menyimpan rasa takutnya. Hal ini justru berbahaya bagi kejiawan anak.

3. Jangan menakut-nakuti
Sebagian orang tua masih menggunakan cara ini untuk membuat anaknya lebih berani. Faktanya, menakut-nakuti anak justru dapat membuatnya semakin takut dan tertekan.

4. Latih anak melawan rasa takut
Melawan rasa takut anak tentu membutuhkan proses. Anda bisa memulainya perlahan dari mengatasi ketakutan akan gelap di kamar anak, ajak anak nonton di bioskop, dan ketika sudah cukup dewasa latih anak untuk berani ikut jurit malam, dan sebagainya. Cara ini mungkin tidak segera membuat anak untuk bisa berani di tempat gelap namun layak untuk Anda coba.

Semoga berhasil ya Mom!


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi